Pratikno Tegaskan Dokumen Reshuffle Menteri Berlogo Setneg Hoaks!
- Kemenag
Jakarta - Beredar daftar sejumlah nama Menteri Kabinet Indonesia Maju yang akan direshuffle berlogo Kementerian Sekretaris Negara yang ditandatangani oleh Pratikno. Namun, daftar sejumlah nama menteri yang direshuffle itu tidak benar.
“Hoax. Ini menunjukkan banyaknya hoax yang harus diwaspadai,” kata Menteri Sekretaris Negara, Pratikno saat dikonfirmasi wartawan pada Rabu, 22 November 2023.
Menurut dia, sejauh ini tidak ada rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melakukan perombakan terhadap anak buahnya dalam Kabinet Indonesia Maju. “Tidak ada rencana (reshuffle),” ujarnya.
Sementara Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana menegaskan dokumen yang beredar saat ini terkait reshuffle ke-7 Kabinet Indonesia Maju yang telah diusulkan dan disetujui Presiden dipastikan tidak benar.
“Saat ini beredar sebuah dokumen reshuffle ke-7 Kabinet Indonesia Maju yang telah diusulkan dan disetujui Presiden. Dapat dipastikan dokumen tersebut hoax, mengandung informasi yang tidak benar/bohong,” tegas Ari.
Maka dari itu, Ari mengimbau kepada masyarakat untuk tetap melakukan cek and recheck jika mendapatkan informasi atau berita-berita yang belum diketahui kebenarannya.
“Mengingat banyaknya hoax dan kabar bohong yang beredar belakangan ini, kami menghimbau agar publik melakukan check and recheck dan tidak mudah percaya pada informasi dan berita-berita yang tidak berasal dari sumber yang resmi dan kredibel,” pungkasnya.
Diketahui, beredar daftar reshuffle ke-7 Kabinet Indonesia Maju yang diusulkan dan telah disetujui oleh Bapak Presiden RI adalah sebagai berikut:
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Hadi Tjahjanto diganti Indrajaya Murod; Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Arifin Tasrif diganti TB. Muhammad Sulaiman; Menteri Sekretaris Kabinet, Pramono Anung diganti Yandri Susanto; Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar diganti Eko Putro Sandjojo.
Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly diganti Yusril Ihza Mahendra; Menteri Sosial, Tri Rismaharini diganti Agus Harimurti Yudhoyono (AHY); Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas diganti Ibnu Susilo; Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo diganti Ilham Permana; Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia diganti Andi Sapran.
Menteri Koordinator Politik, Hukum dan HAM, Mahfud MD diganti Marsekal (purn) TNI Hadi Tjahjanto; Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim diganti Kadarsah Suryadi; Panglima TNI Laksamana (purn) Yudo Margono diganti Jenderal TNI Agus Subiyanto; dan Kepala BIN Budi Gunawan diganti Dudung Abdurachman.