Nomor Urut 2 Prabowo-Gibran Itu Victory, Simbol Kemenangan Kata Nusron Wahid
- VIVA/Yeni Lestari
Jakarta - Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) dari Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka, memperoleh nomor urut 2 di Pilpres 2024. Nomor itu dinilai sebagai simbol victory atau kemenangan.
"Nomor dua ini kan simbol victory, simbol kemenangan, dan nomor 2 itu simbol tengah sesuai dengan koalisi besar ini adalah partai tengah, tidak ke kanan, ke kiri," kata Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, kepada wartawan, Rabu, 15 November 2023.
Nusron juga menyebut, nomor urut 2 sebagai simbol rekonsiliasi yang sesuai dengan semangat Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk membawa keberlanjutan pada Indonesia.
"Mengusung persatuan, kegotongroyongan, dan mengusung Indonesia keberlanjutan," kata politisi Partai Golkar itu.
Prabowo-Gibran Dapat Nomor Urut Dua
Sebelumnya diberitakan, pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mendapat kesempatan pertama untuk mengambil nomor urut capres-cawapres.
Sementara untuk pasangan calon Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mendapat kesempatan kedua untuk mengambil nomor urut, dan ketiga yaitu pasangan calon Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
"Dihadapan bapak berdua, ada tiga tabung, dihadapan bapak, dan silahkan diambil satu dan didalamnya ada nomor urut capres-cawapres," ujar Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari di Kantor KPU, Selasa, 14 November 2023 malam.
Setelah ketiga pasangan calon tersebut mendapat nomor urut, pasangan Anies-Cak Imin mendapat nomor urut satu, kemudian Ganjar-Mahfud mendapat nomor 2 dan Prabowo-Gibran nomor urut 3.
"Dengan demikian nomor urut pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk pemilu 2024 adalah sebagai berikut, nomor urut 1 untuk pasangan calon Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, nomor urut 2, untuk pasangan calon Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, nomor urut 3 untuk pasangan calon Ganjar Pranowo dam Mahfud MD," kata Hasyim.