Menteri Ikut Pilpres 2024 Harus Bisa Atur Waktu, Jika Tidak PDIP Persilahkan Jokowi Reshuffle
- YouTube Indonesia Lawyers Club
Jakarta – Sekretaris Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres (TKRPP) PDIP, Deddy Yevri Sitorus, minta para menteri di Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024 pemerintahan Presiden Joko Widodo, bisa mengatur waktu di tahun politik.
Terutama yang ikut dalam kontestasi pemilu. Beberapa menteri di kabinet akan ikut sebagai peserta di pilpres. Selain itu, juga ada yang berada dalam tim pemenangan.
Menurut Deddy, hal ini penting agar kinerja kabinet tetap terjaga lantaran banyak menteri yang akan menjadi bagian tim pemenangan pasangan capres-cawapres di Pilpres 2024.
"Harus (bisa membagi tugas). Karena apa? Karena mereka kan ditunjuk sebagai pembantu Presiden untuk menjalankan apa yang menjadi visi misi Presiden," kata Deddy, ditemui di Sekretariat TKRPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Senin, 30 Oktober 2023.
Deddy juga mendorong Presiden Jokowi, bisa mencermati kinerja para menterinya di tahun politik ini. Menurut dia, Presiden bisa saja melakukan reshuffle kabinet terhadap menteri yang tidak fokus lagi bekerja di sisa masa pemerintahannya.
"Yah, kalau enggak, silakan saja di-reshuffle menurut saya, itu kan hak prerogatif Presiden," kata Deddy.
Lebih lanjut, Deddy memastikan para menteri yang terlibat di Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud tidak akan mengganggu kinerja mereka di kabinet. Dia optimis para menteri dari kubunya akan tetap bekerja optimal di kabinet.
"Kalau di kita, pasti tidak akan merepotkan menteri di kubu kita," kata Deddy.