Ridwan Kamil Nominasi Cawapres Ganjar, Wabendum Kosgoro 1957: Sebuah Kebanggaan dan Kehormatan
- Istimewa
Jakarta – Nama Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Ridwan Kamil, mencuat sebagai salah satu nominasi yang digadang-gadang menjadi bakal cawapres dari Capres Ganjar Pranowo. Ketua Dewan Pakar Partai Golkar, Agung Laksono, juga telah menyambut positif.
Munculnya nama Ridwan Kamil tersebut, diyakini bahwa Partai Golkar sangat diperhitungkan dalam perpolitikan nasional terutama jelang Pemilu 2024. Apalagi nama Ridwa Kamil, juga masuk dalam pembicaraan di koalisi pendukung Ganjar.
"Tentu ini sebuah kebanggaan dan kehormatan buat Golkar di mata para ketua umum partai pendukung Pak Ganjar Pranowo. Mereka melihat Golkar partai besar dan berpengalaman serta memiliki banyak kader yang mumpuni termasuk Pak Ridwan Kamil," kata Wakil Bendahara Umum DPP Kosgoro 1957, Bimo Trihasmoro kepada wartawan di Jakarta, Minggu 10 September 2023.
Diakui oleh Bimo Trihasmoro, kalau saat ini Golkar berada dalam Koalisi Indonesia Maju atau KIM. Yang merupakan gabungan partai politik pendukung Capres Prabowo Subianto. Hanya, hingga kini belum ada keputusan siapa yang aka digandeng sebagai cawapres dari Prabowo.
"Secara resmi Golkar sudah ke KIM capresnya Pak Prabowo, tapi kan belum ada siapa bacawapresnya. Kalaupun kubu sebelah melirik Pak RK (Ridwan Kamil) jadi bacawapresnya Pak Ganjar, itu tidak bisa dilarang. Itu hak konstitusional mereka sebagai partai politik memilih Warga Negara Indonesia (WNI) sebagai pemimpin di republik ini," ujarnya.
Saat ini, sejumlah nama disebut cukup potensial untuk menjadi cawapres dari Prabowo. Salah satunya adalah Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto. Bila nantinya Prabowo memilih berduet dengan Airlangga, Bimo memastikan pihaknya akan all out untuk memenangkan pasangan ini dan solid untuk mendukungnya.
"Sekarang KIM belum jelas siapa bacawapresnya. Saya kira wajar muncul godaan politik dari koalisi lain, tapi jangan juga godaan itu lalu kemudian dilarang. Ibaratnya, Golkar punya burung di tangan kanan, tiba-tiba di tangan kirinya ada burung yang datang. Jangan sampai burung yang kanan tidak jadi, burung di tangan kiri lepas," lanjut Bimo Trihasmoro mengibaratkan.
Nama Ridwan Kamil juga cukup kuat, terutama di Jawa Barat. Elektabilitas politisi yang baru saja melepaskan jabatannya sebagai Gubernur Jawa Barat itu, juga cukup tinggi. "Setidaknya kalau Pak RK jadi bacawapres, Golkar akan menang di Jawa Barat. Cuma kan kita tunggu saja keputusan dari KIM, siapa bacawapresnya Pak Prabowo, kalau KIM ambil bacawapresnya dari Golkar, saya percaya semua akan solid," tegasnya.
Agung Laksono Respon Positif
Pada Jumat, Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono menjelaskan apabila Ridwan Kamil diminta menjadi bakal cawapres Ganjar Pranowo, itu merupakan kehormatan dan tidak ada alasan Partai Golkar melarang.
"Kalau diminta berpasangan dengan Pak Ganjar, saya kira itu sebuah kehormatan dan bagi Golkar, tentu tidak ada alasan untuk melarang karena saya yakin bahwa dia tetap sebagai salah satu Waketum DPP partai Golkar," ujar Agung Laksono.
Agung juga meyakini Ridwan kamil akan tetap berada di Golkar, meski melakukan penjajakan untuk mendampingi Ganjar sebagai cawapres di Pilpres 2024. Menurutnya, Golkar pernah mengalami situasi semacam itu, yakni saat Golkar tidak mengusung kader pada kontestasi pilpres, tetapi kader tersebut justru diminta sebagai pendamping bagi bakal capres di koalisi lain.
Bahkan, Agung mengaku Ridwan Kamil telah mendiskusikan hal itu dengan dirinya dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Sesuai dengan jadwal KPU RI, pendaftaran bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden RI mulai19 Oktober hingga 25 November 2023.