LSI Survei Suara Jokowi di 2019 Akan Lari ke Ganjar Pranowo atau Prabowo, Ini Hasilnya

Presiden Jokowi, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta – Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei terbarunya. Selain elektabilitas, juga termasuk diantaranya apakah pemilih Joko Widodo pada Pilpres 2019 lalu akan menjatuhkan pilihannya juga ke Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Dari hasil survei selama Agustus 2023 ini, LSI menyebut kalau mayoritas pemilih Jokowi di 2019 masih cenderung menjatuhkan pilihannya pada Ganjar Pranowo.

"Pemilih Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin pada 2019 lalu masih 58,2 % cenderung memilih Ganjar Pranowo," kata Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, dalam paparannya secara daring, Rabu, 30 Agustus 2023.

Menhan Prabowo Subianto (tengah) bertemu dengan Ganjar Pranowo dan Presiden Jokowi di Kebumen.

Photo :
  • Twitter @ganjarpranowo

Sementara itu, pemilih Jokowi di 2019 yang memilih Prabowo Subianto hanya sebesar 24,6 %. Pemilih Jokowi juga menurut LSI, ada yang lari ke Anies Baswedan walau angkanya tidak terlampau besar yakni 9,9 %.

Sementara itu, Ganjar Pranowo unggul di basis partai politik PDIP. Pemilih PDIP di tahun 2019, akan memberikan dukungannya ke Ganjar sebesar 68,3 %. Sementara itu, Prabowo Subianto unggul di basis Partai Gerindra, PKB dan Golkar. Kemudian, Anies Baswedan unggul di basis partai Nasdem, PKS, Demokrat, PAN dan PPP.

Adapun survei LSI ini dilakukan pada tanggal 3 sampai 9 Agustus 2023 lalu. Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Metodologi survei menggunakan metode multistage random sampling, kemudian jumlah responden 1220 responden. Sementara untuk margin of error sebesar kurang lebih 2,9 % pada tingkat kepercayaan 95 %.

Lalu, teknik pengumpulan data dengan melakukan wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner. Quality Control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 % dari total sampel.