Debat Lawan Andre Rosiade, Adian Sindir Prabowo: Kalau Khawatir Itu yang Berkali-kali Kalah
- YouTube Catatan Demokrasi tvOne
Jakarta - Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Adian Napitupulu debat sengit dengan politikus Gerindra Andre Rosiade. Keduanya debat karena penilaian Andre terkait kekhawatiran Adian dan PDIP menyangkut baliho Jokowi dan Prabowo Subianto yang bertebaran.
Dalam salah satu sesi di acara Catatan Demokrasi tvOne itu, Andre heran dengan Adian yang mempersoalkan baliho Jokowi-Prabowo. Keduanya berdebat dengan saling adu argumen.
Andre menyebut Adian khawatir karena PDIP juga memasang baliho bergambar Jokowi dengan Ganjar Pranowo. Ia bilang baliho itu ditemukan di banyak tempat.
Kata dia, baliho itu juga ada tulisan dengan narasi Ganjar pilihan Jokowi. Bagi Andre, kondisi itu memperlihatkan adanya perbuatan dan omongan yang beda. Dia pun menyinggung soal konsistensi.
"Ternyata beda kata dan perbuatan. Sekarang baliho di mana-mana, marak. Itu kan menunjukkan kekhawatiran bang Adian," kata Andre dikutip VIVA pada Rabu, 26 Juli 2023.
Adian pun menjawab omongan Andre. Dia merasa PDIP termasuk dirinya tak perlu khawatir.
"Bagaimana kita khawatir, Dre? Kita dua kali menang," ujar Adian.
"Saya memahami kekhawatiran bang Adian," timpal Andre.
Adian kembali merespons dengan melempar sindiran ke bakal capres Partai Gerindra Prabowo Subianto. Ia menyindir Prabowo yang berkali-kali kalah.
"Kalau yang khawatir itu yang berkali-kali kalah," tutur Adian.
Andre sempat mulai ngomong lagi tapi dipotong Adian.
"Ya kalau abang gak khawatir. Itu menarik, menarik," kata Andre.
Adian menegaskan yang khawatir itu yang berkali-kali kalah. Bukan sebaliknya yang menang malah khawatir.
"Artinya jangan lo bolak balik yang menang khawatir. Lo anti logika Dre," ujar Adian.
Andre lalu menimpali Adian yang beberapa waktu lalu pernah menyinggung Prabowo bukan tandingan Ganjar karena berkali-kali kalah.
Menurut dia, jika Adian yakin menang, tapi mempertanyakan urusan baliho Jokowi-Prabowo yang banyak.
"Dia kan yakin benar menang. Jadi, kenapa abang harus repot mempertanyakan ada yang pasang baliho Pak Prabowo, kalau abang gak khawatir gitu loh," tutur Andre.
"Gak papa, nanti kita buktikan di 14 Februari," lanjut Andre.
Dia menyindir hal itu menarik karena beda antara kata dan perbuatan.
"Dibilang gak khawatir ternyata khawatir. Silakan bang Adian," ujarnya.
Adian lalu menanggapi argumen Andre. Ia mengatakan soal baliho itu karena menjawab pertanyaan dari presenter Catatan Demokrasi tvOne
"Dre, itu bukan kekhawatiran gue, itu pertanyaan mereka (presenter) yang gue jawab," kata Adian.
"Jangan lo bolik balik lagi dong soal bllboard. Gue jawab. Kenapa lo bilang gue khawatir?" Adian dengan nada sewot.
Bagi Adian, Andre tak menjawab logis soal khawatir karena baliho. Ia membanggakan PDIP yang dua kali menang Pileg dan Pilpres.
"Dia bilang kita khawatir, kita dua kali menang," lanjut Adian.
Andre kembali masih menyinggung soal kekhawatiran Adian. "Kalau dia gak khawatir, gak mungkin mengomentari Pak Prabowo terus. Itu sederhana logikanya," ujar Andre.
Adian lagi-lagi menjawab yang meminta komentar soal baliho adalah presenter Catatan Demokrasi.
"Yang meminta mengomentari itu mereka bukan gue. Yang bikin acara ini tvOne, bukan Adian, Andre," tutur Adian.
"Jangan memanipulasi. Yang pilih judul acara ini juga mereka, bukan Adian," kata Adian.
Presenter Catatan Demokrasi pun menyudahi perdebatan Adian dengan Andre. Mereka mempersilakan pembicara lainnya yaitu pengamat politik Boni Hargens untuk menyampaikan pandangannya.