Media Asing Soroti Langkah Politik Jokowi yang Pasang Budi Arie Jadi Menkominfo
- Setpres
Jakarta – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), resmi melantik seorang loyalis pendukungnya, Budi Arie Setiadi menjadi Menteri Komunikasi dan Informasi atau Menkominfo RI yang baru. Budi Arie merupakan Ketua Umum relawan Pro Jokowi (Projo).
Langkah politik Jokowi pun disorot media asing. Salah satunya The Straits Times, yang berbasis di Singapura, Budi sebelumnya menjabat sebagai wakil menteri di Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.
"Dia mengepalai Projo, sebuah organisasi relawan yang telah mendukung Jokowi sejak 2014. Dia menggantikan mantan Menteri Komunikasi Johnny G. Plate, yang diadili karena korupsi," tulis The Straits Times.
Dalam laporannya, The Straits Times menulis pesan Jokowi untuk Budi Arie. Jokowi ingin dugaan kasus korupsi malah jadi penghalang untuk membangun base transceiver station atau BTS atau menara yang menghubungkan perangkat seluler dengan jaringan internet) di seluruh Indonesia.
"Karena ini adalah pelayanan publik, terutama bagi masyarakat Indonesia yang tinggal di daerah perbatasan dan tertinggal daerah,” jelas Jokowi usai melantik Budi Arie di Istana Negara Jakarta, Senin pagi.
The Straits Times juga menulis reshuffle atau perombakan kabinet juga mencakup penunjukan beberapa wakil menteri. Langkah Jokowi dinilai sebagai upaya menempatkan para pendukungnya dalam pemerintahan sebelum pemilihan umum pada bulan Februari.
Pun, status Jokowi yang sudah dua kali maju jadi capres juga disinggung The Straits Times. Sesuai aturan konstitusi, masa jabatan Presiden RI maksimal dua periode. Masa jabatan Jokowi akan berakhir pada Oktober 2024.