Sekjen Partai Berkarya: Tidak Lolos Pemilu 2024 Bukan Berarti Kiamat

Sekretaris Jenderal Partai Berkarya Fauzan Rachmansyah (kiri) saat menghadiri undangan acara Harlah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Tangerang, Banten, Jumat, 17 Februari 2023.
Sumber :
  • ANTARA

VIVA Politik – Sekretaris Jenderal DPP Partai Berkarya Fauzan Rachmansyah menyatakan partainya kini sedang menggodok sejumlah nama calon presiden dan calon wakil presiden yang akan didukung pada Pemilu 2024, meski partainya belum lolos menjadi peserta pemilu.

Hal tersebut disampaikan Fauzan saat menghadiri undangan acara Harlah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Tangerang, Banten, Jumat, 17 Februari 2023.

"Secara konstitusi jelas kami masih punya hak mendukung calon presiden dalam pilpres mendatang, tentu kami akan menentukan ke mana akan mendukung capres," kata Fauzan dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.

Partai Berkarya menggelar Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, pada 1-2 Oktober 2022.

Photo :
  • ANTARA

Kader Partai Berkarya, kata dia, sepakat menyerahkan kepada Ketua Umum Partai Berkarya Muchdi Purwoprandjono untuk menentukan dan mengumumkan capres-cawapres yang akan didukung pada Pemilu 2024.

"Kriterianya adalah pemimpin yang bisa menjadi nakhoda untuk melanjutkan pembangunan dan membawa Indonesia menjadi negara maju pada masa mendatang karena sekarang waktu-waktu krusial menentukan arah untuk Indonesia," tuturnya.

Fauzan menambahkan dukungan Partai Berkarya bagi capres-cawapres yang berlaga pada Pilpres 2024 sebagai bentuk kontribusi partainya dalam memberikan yang terbaik bagi masyarakat, sekalipun tidak ikut dalam kontestasi Pemilu 2024.

Ia pun menegaskan partainya akan terus berkarya demi kepentingan bangsa dan negara yang berorientasi pada pembangunan serta kesejahteraan rakyat.

Ilustrasi logo parpol peserta Pemilu 2024.

Photo :
  • Dok. VIVA

"Tidak lolos Pemilu 2024 bukan berarti kiamat. Genetik kader Partai Berkarya ya pembangunan, kita akan terus berkarya demi kepentingan bangsa dan negara untuk kesejahteraan rakyat," kata Fauzan. (ant)