Usung Ganjar Pranowo Capres, PSI: Kami Kagum PDIP Kadernya Banyak yang Bagus

Grace Natalie PSI
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Politik – Partai Solidaritas Indonesia atau PSI, telah memutuskan mengajukan Ganjar Pranowo sebagai capres 2024. Namun persoalannya, Ganjar adalah kader PDIP yang juga memiliki mekanisme internal dalam memutuskan siapa yang akan diusung di Pilpres 2024.

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie menilai, dengan mengajukan Ganjar tidak berarti melanggar etika politik. Sebab, nama Ganjar diajukan setelah meminta pendapat rakyat melalui Rembuk Rakyat. 

Ada 9 nama yang diajukan dalam poling Rembuk Rakyat. Nama Ganjar menurut Grace, menempati posisi teratas. Grace berpandangan, justru dengan PSI mengajukan Ganjar membuktikan bahwa PDIP punya stok kader yang sangat bagus.

"Justru kami itu kagum PDIP itu kadernya banyak yang bagus-bagus. Kalau kita mau egois majuin saja kadernya sendiri. Tapi kami justru mendukung kader dari partai lain karena memang kaderisasi di PDIP bagus makanya kita support," jelas Grace, dalam wawancara khusus dengan VIVA, dikutip Minggu 6 November 2022.

Keingingan Rakyat, Tak Perlu Izin PDIP

PSI pasang baliho Ganjar Pranowo.

Photo :
  • Dok. PSI.

Lebih lanjut dijelaskan oleh Grace, bahwa munculnya nama Ganjar setelah mereka meminta pendapat masyarakat. Karena bagi PSI, untuk pencapresan yang sangat penting ini semestinya melibatkan masyarakat. Tidak hanya ditentukan oleh segelintir elit.

Melalui Rembuk Rakyat yang telah dibuka sejak awal 2022 tersebut, maka muncul 9 nama dan Ganjar berada di urutan teratas. Maka menurut Grace, itu berarti rakyat menginginkan Ganjar.

"Dan kami juga punya hutang ke masyarkat yang kami tanya pendapatnya. Dan kami mengumumkan hasil poling, jadi kami merasa kita tidak perlu meminta izin apalagi yang kami beritakan adalah hal yang baik dalam artian itu berarti memberikan pengakuan kaderisasi di PDIP berjalan dengan baik," jelas mantan presenter televisi tersebut.

Menurut Grace, sudut pandang itulah yang mestinya dilihat. Bahwa PDIP melahirkan banyak kader yang sangat bagus. Tidak saja Ganjar, Grace juga menyebut seperti Mensos Tri Rismaharini atau Risma, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, hingga Presiden Jokowi.

"Saya rasa justru harusnya PDIP senang banyak kadernya yang bagus-bagus," katanya.