Cak Imin Beberkan Janji bersama PKB: Listrik Gratis hingga BBM Turun

Muhaimin Iskandar
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Politik – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, membeberkan hasil rapat koordinasi dan konsultasi internal partai selama tiga hari terakhir. Tercatat, ada lima poin yang disampaikan, salah satunya terkait dengan menyukseskan program listrik gratis bagi orang miskin. 

"PKB wajib memperjuangkan dan menyukseskan program listrik gratis untuk orang miskin. Sudah dihitung anggarannya ternyata hanya Rp17,7 triliun per tahun," ujar Cak Imin dalam rangkaian terakhir acara bertajuk PKB Road to Election di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Minggu, 30 Oktober 2022.

Kata Cak Imin, sedikitnya ada 32 juta masyarakat yang menjadi pengguna listrik 450 watt. Mereka nantinya akan mendapatkan subsidi gratis listrik 100 persen. 

Ilustrasi Listrik 450 VA

Photo :
  • ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Kedua, ia bersama PKB juga berkomitmen mengatasi permasalahan pupuk untuk petani. Para petani dengan kepemilikan lahan 0,5 hektare akan menerima subsidi pupuk 100 persen dari negara. Kemudian janji yang ketiga, yaitu penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) khusus roda dua dan angkutan umum.

"Ketiga, menurunkan harga BBM khusus untuk sepeda motor dan angkutan umum. Sudah dihitung kira-kira satu tahun Rp267 triliun, ada duitnya, enggak masalah," ungkapnya.

Poin keempat yaitu memberikan bantuan modal tanpa agunan dan tanpa bunga untuk pengusaha muda. Cak Imin menilai, kaum muda sebagai bonus demografi akan mencapai puncak pada tahun 2030 mendatang, sehingga harus diberikan kesempatan untuk memperbaharui energi dan kekuatannya. 

"Kalau ditanya, agunannya apa, jawabannya usia muda. Itulah agunan untuk bangsa dan negara kita. Waktu tujuh tahun sangat penting untuk kita buat semuanya," tutur Cak Imin. 

Kemudian, poin terakhir yang menjadi hasil diskusi dan kalkulasi PKB ialah dengan menaikkan dana pensiun untuk para pejuang dan pelayan bangsa, seperti TNI hingga Polri.

"Itu yang menjadi keputusan konsolidasi PKB beberapa hari ini, alhamdulilah Pak Prabowo menyaksikan. Ini sekaligus kita mau koalisi, ini juga harus diperjuangkan dalam kebersamaan koalisi yang akan datang," pungkasnya.