Deddy Mizwar Mulai Jaring Suara Komunitas Seniman untuk Partai Gelora

Mantan wakil gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar yang juga pendiri Partai Gelora Indonesia Deddy Mizwar (kanan) di sela-sela acara Nonton Bareng Film Naga Naga Naga di salah satu bioskop Kota Bandung, Rabu, 22 Juni 2022.
Sumber :
  • ANTARA/Ajat Sudrajat

VIVA – Mantan wakil gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar yang juga pendiri Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia menyatakan siap "turun gunung" untuk membantu kampanye partai ini pada Pemilu 2024.

"Saat ini sudah mulai menyentuh jaringan-jaringan yang ada di Jawa Barat. Ada dari komunitas film, lingkungan, dan komunitas seni lainnya," kata Dedi Mizwar usai menghadiri acara nonton bareng film Naga Naga Naga di salah satu bioskop Kota Bandung, Rabu, 22 Juni 2022.

Deddy, yang juga menjabat sebagai Ketua Bidang Seni Budaya DPN Partai Gelora menuturkan partai tersebut memiliki target yang cukup besar pada pemilu 2024 sehingga dibutuhkan fokus serta kerja keras. "Dan, memang target kita ialah menjadi partai pemenang, minimal tiga besar di tingkat nasional," kata dia.

Ketua Partai Gelora Jawa Barat Haris Yuliana menambahkan pihaknya makin optimistis ada dukungan dari salah seorang tokoh Jawa Barat dalam pelaksanaan kampanye pemilu legislatif 2024.

Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

 

Menurut Haris, sampai saat ini nama Deddy Mizwar masih sangat diperhitungkan dalam dunia politik.

"Bagaimanapun, beliau adalah wakil gubernur Jabar Periode 2013-2018. Selain itu, seorang aktor yang masih eksis sampai sekarang. Lintas generasi yang mengenal beliau. Ini cukup membantu untuk mendongkrak (perolehan suara) Partai Gelora Khususnya di Jawa Barat," kata Haris.

Haris mengatakan, beberapa strategi politik sudah mulai dilakukan, mengingat waktu pelaksanaan pemilu 2024 makin dekat. Dia menjelaskan, pada tahun ini akan menjadi warsa yang sibuk, apalagi Partai Gelora sudah menyerahkan berkas ke KPU untuk verifikasi partai politik.

"Alhamdulillah, kenaikan setiap pekannya cukup signifikan. Ini menjadi penyemangat agar kami (Partai Gelora) makin bekerja keras untuk mencapai target yang sudah diputuskan bersama," kata dia.

Partai Gelora didirikan sejumlah mantan petinggi PKS, antara lain, Anis Matta dan Fahri Hamzah. (ant)