KPK Bikin Pendidikan Politik, Cak Imin: Sejalan dengan Napas PKB
- Istimewa
VIVA – Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menanggapi positif langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menggelar pendidikan politik bagi 20 partai politik atau parpol di Indonesia.
Menurut dia, program KPK bertajuk 'Politik Cerdas Berintegeritas Terpadu (PCB Terpadu) Tahun 2022' itu akan membantu penguatan integritas parpol. Apalagi dalam program ini nanti ada kegiatan executive briefing bagi Ketua, Sekretaris Jenderal, dan Bendahara Umum setiap parpol.
Pun, ia menekankan KPK juga akan melakukan pembekalan anti korupsi bagi pengurus partai di pusat dan daerah. Kemudian, pelatihan dan pembelajaran mandiri antikorupsi secara elektronik.
"Saya kira ini (PCB Terpadu) bagus. Kami di PKB tentu saja mengapresiasi dan siap mengikuti pendidikan politik cerdas berintegritas," kata Cak Imin dalam keterangannya, Sabtu, 7 Mei 2022.
Cak Imin menambahkan, selama ini PKB juga aktif menggelar pendidikan politik kepada seluruh kader di semua tingkatan termasuk pengurus di daerah. Maka itu, ia menyampaikan langkah KPK mengadakan PCB Terpadu sejalan dengan napas perjuangan PKB.
"Kalau di PKB memang pendidikan politik rutin kita gelar bagi kader, termasuk pengurus ya. Bukan cuma di tingkat pusat, tapi sampai tingkat ranting juga. Jadi, kalau KPK juga mengadakan pendidikan politik, ini sejalan dengan PKB," tutur Wakil Ketua DPR tersebut.
Adapun pendidikan politik ala KPK ini akan menyasar 20 parpol dengan menitikberatkan program yang terbagi jadi 21 batch. Dalam agenda batch pertama, KPK nanti mengundang Ketua Umum, Sekjen dan Bendahara Umum masing-masing parpol.
Sebelumnya, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan pihaknya sudah berkomunikasi dengan 20 Sekretaris Jenderal (Sekjen) parpol yang akan hadir saat acara kick off pendidikan PCB Terpadu pada 18 Mei 2022.
"Saat kick off giat politik cerdas dan berintegritas sudah disampaikan perwakilan 20 parpol semua," kata Firli, Jumat, 6 Mei 2022.