TGB Sebut Konvensi Rakyat Partai Perindo Diserbu Milenial

TGB (tengah) saat berada di Yogyakarta
Sumber :
  • VIVA/Cahyo Edi

VIVA – Ketua Dewan Nasional Konvensi Rakyat Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi  menjelaskan tentang konvensi rakyat yang dilakukan Partai Perindo secara online untuk mendapatkan calon legislatif. TGB mengatakan sejauh ini Konvensi Rakyat mendapatkan sambutan yang bagus dari masyarakat.

Animo masyarakat sambung TGB sudah semakin bagus dan hingga saat ini sudah ada 1000 nama yang masuk. TGB membeberkan dari 1000 nama yang masuk ke konvensi rakyat ini, lebih dari 50 persennya diisi oleh milenial. Milenial dinilai TGB bisa menangkap konvensi ini sebagai sebuah terobosan baru dalam proses politik.

"Lebih dari 50 persennya (diisi) milenial. Saya pikir tumben ada terobosan seperti ini. Orang bisa mendaftar pencalegan murni melalui online dan tanpa harus menjadi anggota partai dulu sebelumnya. Ini menurut saya dibaca oleh kaum milenial sebagai satu ruang baru untuk mereka ikut berkiprah dalam politik keterwakilan," kata TGB saat ditemui, Sabtu 23 April 2022 malam.

Mantan Gubernur NTB ini mengatakan, konvensi rakyat ini membuktikan bagaimana teknologi bisa mempermudah proses untuk berpolitik secara sehat. Oleh karena itu ada sebuah terobosan dalam metode pencalegan yang dilakukan oleh Partai Perindo.

"Kalau sebelumnya proses pencalegan biasanya ya harus kenal dulu dengan pengurus partai dan jadi anggota sekian lama. Di konvensi rakyat ini siapa pun putra-putri Indonesia yang pengen berkiprah dan berkarier di politik legislatif," kata TGB.

"Konvensi rakyat memang satu instrumen yang dibuat Partai Perindo. Partai Perindolah yang membuat Konvensi Rakyat sebagai bentuk membangun partisipasi politik yang lebih inklusif. Politik milik kita semua. Siapa pun bisa mendaftar," imbuh dia.

TGB menambahkan bahwa inisiatif konvensi ini harus diapresiasi karena merupakan terobosan baru dalam dunia politik. TGB mengungkapkan lewat konvensi rakyat ini, partai politik membuka diri, mendekatkan diri dan berusaha untuk merangkul kaum milenial.

"Satu hal, ini bentuk digitalisasi politik. Ke depan politik kita akan lebih kuat pemanfaatan teknologi bahkan ke depan akan ada e-voting juga, memilih dengan secara teknologi. Konvensi Rakyat ini adalah satu langkah awal untuk lebih memanfaatkan kemajuan teknologi untuk proses politik yang lebih akuntabel," katanya.

TGB sebagaimana diketahui melakukan sejumlah agenda kegiatan di Yogyakarta pada 23 hingga 24 April 2022. Salah satunya adalah bertemu dengan Ketua DPW Partai Perindo DIY Yuni Astuti.

Pertemuan digelar di salah satu hotel di Kota Yogyakarta pada Sabtu 23 April 2022 malam. Sejumlah permasalahan bangsa dan kondisi politik saat ini didiskusikan bersama antara TGB dan Yuni Astuti.

Yuni Astuti mengatakan ada sejumlah hal yang didiskusikan di antaranya tentang konstelasi politik level nasional dan daerah jelang Pemilu 2024 mendatang. Selain itu ada pula bahasan tentang Konvensi Rakyat Partai Perindo yang saat ini dikomandoi oleh TGB.

"Ada beberapa harapan masyarakat di lapisan bawah tentang keinginannya pada sebuah partai politik yang kami diskusikan. Sempat membahas pula tentang bagaimana strategi nyata partai politik untuk mensejahterakan masyarakat di lapisan bawah," ucap Yuni Astuti.

"Kami juga membahas pula tentang Konvensi Rakyat yang diinisiasi oleh Partai Perindo. Konvensi Rakyat ini adalah sebuah terobosan yang bagus dari sebuah partai politik. Hanya mungkin tinggal bagaimana teknisnya dan realisasinya agar masyarakat di semua lapisan itu antusias untuk bergabung dengan konvensi rakyat ini," imbuhnya.