Panas, Faldo Vs Musni Umar soal Aksi Risma Marah-marah Manusiawi

VIVA – Aksi Menteri Sosial Tri Rismaharini alias Risma viral karena marah-marah kepada salah seorang pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) di Gorontalo. Ada yang pihak yang membela dan mengkritik Risma dengan gayanya tersebut.

Demikian dibahas dalam Dua Sisi tvOne 'Risma Marah Lagi, Marah Lagi'. Adu Argumen terjadi di salah satu sesi antara Staf Khusus Mensesneg Faldo Maldini dengan sosiolog Prof Musni Umar.

Faldo membela Risma karena aksinya yang marah-marah masih manusiawi. Ia menekankan semua orang tak bisa diharapkan seperti Presiden Jokowi bila dihina tetap tersenyum.

"Kalau seandainya dibilang banyak hal lah, dia tetap tenang. Dikasih poster demo diundang ke Istana. Itu sesuatu yang sangat manusiasi. Itu manusiasi, orang punya emosi dan menunjukkan bahwa Bu Risma pemimpin yang manusiawi," kata Faldo dikutip VIVA pada Jumat, 8 Oktober 2021.

Bagi Faldo, sikap Risma wajar karena sebagai pemimpin juga menitikan air mata saat bertemu dengan rakyat. Ia menepis bila Risma dianggap tak ada teladan dengan marah-marahnya.

"Ya teladannya ketika Anda bisa berbicara dan berani untuk setiap putusan dan konsekuen atas setiap tindakan kita. Itu teladan yang bisa kita ambil dalam menjalankan sebuah kebijakan," sebut Faldo.

Pun, ia bilang tidak ada pemimpin yang mencapai titik tertingginya hanya karena marah-marah. Ia menekankan Risma punya rekam jejak yang baik di Surabaya saat menjabat Wali Kota. Sebelum jadi Wali Kota, Risma juga berkarir sebagai kepala dinas di Pemkot Surabaya.

Kata Faldo, dari viralnya Risma marah-marah maka harus dilihat atasan dan bawahan mestinya harus saling melengkapi. Ia mencontohkan selalu berusaha perform sebagai bawahan dari Mensesneg Pratikno dengan coba memahami keinginan eks rektor kampus UGM tersebut.

"Ya kalau nggak senang dimarahu Bu Risma ya perform. Mau nggak mau gitu. Selain atasan harus memberi contoh, di derajat tertentu kita sebagai prajurit juga harus komitmen dengan apa yang ditugaskan," tutur Faldo.

Musni Umar pun meminta kesempatan untuk menanggapi Faldo. Bagi dia, Risma yang sering marah-marah itu tidak manusiawi. Berbeda dengan sekadar hanya marah.

"Kalau marah-marah itu tidak justru manusiawi pak. Apalagi nunjuk-nunjuk orang. Mana ada orang yang mau ditunjuk-tunjuk," kata Musni.

Faldo bilang bahwa marahnya Risma karena menyangkut masalah prinsipil terkait data masyarakat.

"Masalah prinsipil pak. Contoh tadi sudah disampaikan," jawab Faldo.

Musni menimpali pemicu Risma marah bukan lah soal 

"Kalau masalah data itu bukan prinsipil. Bisa diperbaiki datanya," ujar Musni.

"Prinsipil pak. Ini kan orang dapat bantuan," tutur Faldo menanggapi.

Faldo mengatakan data bantuan sosial dari pemerintah sangat penting sehingga wajar Risma marah.

"Bantuan ini perlu pak. Ini manusia. 2 persen itu kecil, 2 persen itu manusia bapak," lanjut Faldo. 

"Dalam artian, kan tidak semua marah-marah dalam hidupnya Bu Risma. Tadi (Risma) sedih," kata Faldo yang juga politikus PSI itu.

Musni yang tak setuju pun langsung menepis argumen Faldo.

"Rekam jejaknya banyak sekali. Marah luar biasa berkali-kali," ujar Musni.

Faldo meminta agar Musni menyetel YouTube yang terdapat momen Risma bersama komika. Di konten itu, Risma terlihat tertawa lepas.

"Dia pernah ketawa sama stand up komedian Panji bersama Ernest Prakasa. Ketawa dia. Dalam artian, is human. Ini manusiawi," kata Faldo.