Ahok Berharap Bukunya Laku Keras di Pasaran
- VIVAnews/ Syaefullah.
VIVA – Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok telah meluncurkan sebuah buku 'Panggil Saya BTP, Perjalanan Psikologi Ahok Selama di Mako Brimob' yang berlangsung di Gedung Tempo Jakarta, Selasa, 17 Februari 2020.
Buku itu langsung di tulis oleh Ahok selama menjalani masa tahanan kasus penistaan agama di Rutan Mako Brimob, Depok, Jawa Barat.
Ahok menuturkan, dengan adanya buku ini diharapkan semua orang bisa melihat segaka kesulitan dengan masalah perspektif yang benar.
"Bahwa kesulitan ini bukan menjatuhkan kita. Menentukan suatu keadaan pergumulan dimanapun pasti ada solusinya. Itu yang saya tulis sepanjang di Mako," kata Ahok.
Ahok menargetkan bahwa buku yang ia tulisnya itu bisa laku keras di pasaran sehingga masyarakat dapat membacanya. "Kita harap buku ini bisa dibeli semua orang. Kita juga tidak mahal-mahal banget Rp250 (ribu) plus PPN," katanya.
Tak hanya itu, Ahok pun mengutarakan, masih ada satu buku lagi yang sedang di proses editing karena memang membutuhkan waktu.
"Masib ada 1 buku lagi tapi bisa 1-2 tahun editnya. Karena itu lebih banyak yang folio saya mau kasih nama menjadi diriku dan menjalankan spiritual Ahok di Mako Bromob. Psikologis ya saya mau bikin seri," katanya.