Istana: Jokowi Beli Sabun Cuci Rp2 Miliar dari Dana Pribadi

Ali Mochtar Ngabalin.
Sumber :
  • Eka Permadi/VIVA.co.id

VIVA – Pihak Istana memberi penjelasan terkait Presiden Joko Widodo yang memesan 100 ribu botol sabun cuci ke salah satu pelaku UMKM di Garut, Jawa Barat saat kunjungannya pada Sabtu 19 Januari 2019 lalu. 

Staf Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Kepresidenan, Ali Mochtar Ngabalin, menyatakan Jokowi membayar 100 ribu botol sabun cuci senilai Rp2 miliar dari kantong pribadinya sendiri.

"Bilang sama siapa saja yang ngomong deh, masa sih Presiden enggak punya uang sampai Rp2 miliar," kata Ngabalin, di Istana Negara, Jakarta, Selasa 22 Januari 2018.

Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah, sempat mempertanyakan anggaran itu melalui akun twitter pribadinya. Namun, Ngabalin malah menyindir balik politisi PKS itu. 

"Bilang deh sama Fahri, ah kayak kita enggak tahu aja kelakuan DPR. Kan gue pernah di DPR," katanya. 

Politisi Partai Golkar itu menegaskan, keputusan Jokowi membeli produk UMKM itu agar mendorong usaha UMKM agar lebih baik ke depannya. 

"Masa sih dengan cara begitu Presiden memberikan motivasi jualan, kok ujungnya nyerang pribadi," katanya. 

Ia memastikan, tidak mungkin seorang Presiden RI tidak memiliki uang Rp2 miliar. Ia juga mengatakan, dana itu bukan diambil dari negara, melainkan kantong pribadi Jokowi. 

"Enggak banyak itu Rp2 miliar. Orang gue aja lebih dari itu. Insya Allah saya pastikan dana sebesar itu pasti Presiden memiliki dana pribadi," katanya. 

Sebelumnya, Presiden Jokowi membeli produk sabun dari Ibu Liliawati, seorang perempuan yang memulai usahanya dengan berjualan sabun cuci piring. UMKM yang dirintisnya sebenarnya baru seumur jagung, baru dua bulan. Ia memulai dengan mengerjakan sendiri dan belum ada pegawainya.

Dalam agenda Presiden Jokowi di Gedung Serbaguna Mandala Kabupaten Garut dalam rangka Penyaluran Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) 2019, Jokowi dan Ibu Negara Iriana menghampiri stand Liliawati. Jokowi memesan 100 ribu botol produk sabun cuci piring. 

"100 Ribu botol (produk sabun cuci piring yang diborong Jokowi)," ujar Liliawati, saat dikonfirmasi, Sabtu 19 Januari 2019.

Dengan dipesan 100 ribu botol, maka uang yang diperoleh Liliawati adalah Rp2 miliar. Ia sendiri kaget sampai Jokowi memesan sebanyak itu.