PKS Tak Sudi Anies Baswedan Jadi Cawapres Prabowo
- ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
VIVA – Partai Keadilan Sejahtera atau PKS menyatakan sikap tegas untuk mengajukan kadernya sendiri sebagai calon Wakil Presiden yang akan mendampingi Prabowo Subianto di Pemilu 2019.
Bahkan munculnya nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disebut bakal ditolak PKS apabila Prabowo menunjukkan sinyalemen mendekati Anies.
"Kalau melihat kondisi sekarang tidak rela," kata Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera saat hadir di rilis survei Cyrus Network di Jakarta, Kamis 19 April 2018.
Menurut Mardani, partainya sudah punya stok sembilan nama dari internal baik itu sebagai calon Presiden atau pun calon Wakil Presiden.
Mereka antara lain Ahmad Heryawan, Hidayat Nur Wahid, Anis Matta, Irwan Prayitno, Mohamad Sohibul Iman, Salim Segaf Al'Jufrie, Tifatul Sembiring, Al Muzammil Yusuf termasuk Mardani Ali Sera.
Apalagi jika merujuk hasil survei Cyrus Network, Anies hanya dilirik oleh publik dengan tingkat keterpilihan atau elektabilitas sebesar 0,4 persen.
"Relakah kalau sembilan capres-cawapres (PKS) di-replace Anies," ujar Mardani dengan nada retoris.
Di sisi lain, Mardani menyebutkan, waktu pendaftaran capres-cawapres Agustus nanti masih dianggap waktu yang panjang. Komunikasi politik terus dibangun dan diharapkan ada titik temu bila koalisi sudah terbangun.
Ia melanjutkan, partainya akan memastikan siapa pun kandidat dari kadernya yang diajukan akan dapat mendongkrak suara partai berikut kemenangan di Pilpres 2019.
"Mau maju dan menang itu bukan perkara mudah. Sebagian mau maju saja untuk menjaga cartel effect agar partai kita naik. Kami berharap maju dan menang," ujar Mardani.