Hari Sampah, Kementerian LHK Buat Terobosan Beda, Apa Itu?
- VIVA.co.id/Irwandi Arsyad
VIVA – Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mendeklarasikan gerakan Tiga Bulan Bersih Sampah (TBBS) di Arboretum, Gedung Manggala Wanabakti, Sabtu 20 Januari 2018. Gerakan ini menggandeng komunitas dan lembaga swadaya masyarakat.
Deklarasi gerakan TBBS juga dalam rangka peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2018. Tujuan ke depan dalam gerakan ini agar ada secara berkelanjutan kolaborasi dan kerja bersama membersihkan sampah.
"Oleh karena itu, dalam rangka hari peduli sampah nasional 21 Februari kita sama-sama seluruh jajaran pemerintah, masyarakat, dunia usaha dan seluruh komunitas melakukan bersama-sama kebersihan sampah. Jadi kita akan coba, kita akan pake pola 3 bulan bersih sampah," kata Siti dalam acara deklarasi Pengelolaan sampah dengan tema 'sayangi bumi bersihkan dari sampah'.
Siti menambahkan, selama tiga tahun terakhir, antusiasme aktivis, tokoh-tokoh, komunitas dan LSM terlibat dan turun tangan dalam pengelolaan sampah sangat tinggi. Dengan begitu, tahun 2018 menjadi momentum untuk pengelolaan sampah secara bersama.
Target ini diharapkan bisa terealisasi agar kota-kota di Indonesia bisa bersih dari sampah. "Sama-sama kita bilang, bersih bisa kok," ujarnya.
Program gerakan TBBS ini akan dimulai mulai 21 Januari besok secara serentak secara nasional. Hasil dari gerakan ini, kata Siti, akan terlihat pada momentum hari Bumi pada 22 April 2018.
"Jadi kita coba pelaksanaan bersama-sama serentak dalam 3 bulan untuk bersih sampah. Jadi temanya kita akan nanti lihat bersama-sama, kita akan menerima hasil dari yang kita kerjakan, pada tanggal 22 April yaitu pada hari bumi," ujarnya.