Khofifah Menangis di Makam Hasyim Muzadi

Menteri Sosial Khofifah Indra Parawansa.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Zahrul Damawan.

VIVA.co.id - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa hadiri halaqoh nasional ulama pesantren dan cendekiawan gerakan dakwah aswaja bela negara di Pondok Pesantren Al Hikam, kawasan Beji, Depok Jawa Barat, Rabu, 25 Oktober 2017. Khofifah hadir untuk menjadi salah satu pembicara dalam pertemuan tersebut.

Pantauan VIVA.co.id, sebelum masuk ke dalam gedung pertemuan, bersama rombongan, Khofifah menyempatkan diri untuk berziarah ke makam pendiri ponpes tersebut, yakni KH Hasyim Muzadi. Di pusara salah satu tokoh terkemuka Nahdatul Ulama itu, sang Menteri terlihat tak mampu membendung air mata ketika memanjatkan doa.

"Saya kok jadi melow begini ya, ya saya ingat pesannya beliau. Dia itu selalu bilang, 'jangan lupa oyot', oyot itu akar. Beliau bilang, kamu itu mulia bukan karena jabatan, kamu itu mulia kalau merawat NU. Tidak banyak orang yang memahami secara mendalam, jadi beliau pakai bahasa Jawa. Terakhir dia bilang oyot, oyot itu akar. Berarti kan perjuangan," katanya pada wartawan.

Tak hanya itu, Khofifah juga mengaku di tempat ini ia kembali teringat detik-detik hari terakhir berasam almarhum. "Kira-kira dua bulan terakhir sebelum beliau wafat, saya sowan terus. Dan kira-kira lima hari sebelum wafat dengan suara yang sudah mulai agak kurang terdengar tapi itu doanya beliau. Beliau punya doa-doa yang dimunajatkan dan saya mencoba mengikutinya."

Di tempat itu pula, Khofifah mengaku dirinya sempat memanjatkan doa untuk sejumlah tokoh NU. Di antaranya kepada pendiri NU, Hasyim Asyari, kemudian kiai Wahab dan Gus Dur. (ase)