Landasan Bandara Halim Rusak, Puluhan Penerbangan Batal

Perbaikan landasan pacu Bandara Halim Perdana Kusumah.
Sumber :
  • Dokumentasi Kementerian Perhubungan.

VIVA.co.id – Sejumlah maskapai mengalami kendala penerbangan karena landasan pacu pesawat di Bandara Halim Perdanakusumah Jakarta mengalami kerusakan. Vice President Corporate Communication Citilink Indonesia, Benny S. Butarbutar, mengungkapkan lebih dari 20 penerbangan terkendala karena faktor ini.

Benny menjelaskan perbaikan landasan pacu yang rusak dan memakan waktu empat jam berdampak signifikan terhadap jadwal penerbangan maskapai Citilink.

"Ini berdampak banget. Karena imbasnya juga ke jadwal penerbangan yang malam. Kami masih terus pantau, tapi sejauh ini lebih dari 20 flight yang batal," kata Benny saat dihubungi VIVA.co.id, Kamis, 28 Juli 2017.

Dia menekankan kejadian ini bukan kesalahan maskapai, karena peristiwa force majeure yang tak diduga. Pihak Citilink juga sudah menawarkan beberapa opsi kepada penumpang seperti dengan schedule jadwal penerbangan, mengalihkan ke bandara terdekat hingga refund tiket.

"Kalau dari kejadian ini, kami tidak ada kewajiban kompensasi karena ini force majeure. Bukan kesalahan maskapai dengan manajemen delay, bukan," lanjutnya.

Kemudian, ia mengakui ada penumpang yang tak puas dengan kejadian ini sehingga melakukan protes kepada maskapai. Ia memahami kondisi tersebut. Apalagi penumpang dengan jadwal penerbangan malam yang jelas berpengaruh karena mepetnya dengan jadwal batas akhir penerbangan.

"Ada beberapa penumpang yang keberatan, tidak puas. Tapi, kami sadari ketidaktahuan penumpang. Mereka masih tetap menunggu, kami terus pantau juga. Meski ada juga penumpang yang menerima dan refund," tuturnya.

Permohonan Maaf

Lalu, ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada penumpang Citilink atas kejadian ini, karena di luar dugaan. Sebagai bentuk pelayanan, pihak maskapai sudah berupaya menjelaskan langsung di lokasi. Selain itu, juga memberikan pelayanan dengan memberikan makanan ringan kepada penumpang.

"Kami menyadari kondisi penumpang yang lelah menunggu, kami paham. Tapi, sekali lagi, ini force majeure," tuturnya.

Sebelumnya, imbas kerusakan landasan pacu di Bandara Halim, penumpang sempat ricuh karena jadwal penerbangan yang tak jelas. Diketahui, kerusakan landasan ini terjadi tak lama setelah pesawat pengangkut jemaah haji I. Meski landasan sudah diperbaiki, namun jadwal penerbangan beberapa maskapai yang salah satunya Citilink menjadi berpengaruh.

Penumpang Citilink mengeluhkan kejadian ini dengan protes di media sosial. Kejadian ini dinilai merugikan penumpang karena jadwal penerbangan yang seharusnya malam ini direschedule menjadi Sabtu, besok pagi. (ren)