Soal HTI di Kampus, Pemerintah Kumpulkan Rektor se-Indonesia

Pertemuan pemerintah dengan para rektor se Indonesia, Rabu, 26 Juli 2017
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Eduward Ambarita

VIVA.co.id – Pemerintah mengumpulkan rektor seluruh Indonesia dan Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis), terkait dengan polemik dugaan keterlibatan tenaga pengajar atau dosen dalam organisasi kemasyarakatan Hizbut Tahrir Indonesia.

Mereka akan mengikuti rapat bersama antarmenteri, sekaligus memberikan pengarahan pembekalan tentang kesadaran bela negara, di Jakarta, Rabu, 26 Juli 2017. 

Pantauan VIVA.co.id, acara dihadiri Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.

Rapat ini juga bakal dihadiri Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto dan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir.

Sebelumnya, Mohamad Nasir menegaskan, pegawai termasuk dosen di perguruan tinggi harus menyatakan sikapnya untuk ikut terlibat atau tidak dalam organisasi yang dilarang pemerintah. 

Jika masih berkukuh aktif dalam keanggotaan HTI, pihaknya menyarankan untuk mengundurkan diri. 

"Mereka yang terlibat, dia saya minta untuk mengundurkan diri dan meninggalkan pekerjaan-pekerjaan yang menyangkut atau aktivitas masalah HTI itu. HTI-nya bukan dari PNS," kata Nasir, Selasa, 25 Juli 2017. (mus)