Isi Surat Baiat di Rumah Pelaku Bom Panci Bandung
- istimewa
VIVA.co.id – Petugas kepolisian yang melakukan olah tempat kejadian perkara di rumah kontrakan Agus Wiguna, pelaku bom panci Bandung, Jawa Barat, menemukan sebuah surat yang tertempel di dinding.
Surat tersebut diduga berisi pengakuan Agus yang telah berbaiat kepada Khilafah Daulah Islamiyah, Abu Bakar Al Baghdadi. Dalam surat tersebut Agus berjanji untuk turut serta dalam kegiatan yang ia sebut berjihad.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjen Pol Rikwanto, telah mengonfirmasi terkait penemuan surat tersebut. Menurutnya, terhadap surat tersebut masih dilakukan pendalaman oleh aparat kepolisian dan petugas Densus 88.
"Untuk surat, sampai dengan saat ini masih didalami. Ditemukan di rumah kontrakan Agus Wiguna," kata Rikwanto saat dikonfirmasi, Minggu 9 Juli 2017.
Seperti diberitakan sebelumnya, ledakan bom panci terjadi di salah satu kamar kontrakan di Kampung Kubang Beureum, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung, Jawa Barat pada Sabtu malam, 8 Juli 2017.
Dalam kejadian tersebut, tidak ada korban tewas maupun terluka. Menurut pihak kepolisian, saat ledakan bom panci terjadi, penghuni kamar tersebut tidak berada di lokasi kejadian.
Berikut isi surat baiat yang diamankan polisi:
"Demi Allah dan Rasulallah dan baginya agama allah di bumi Allah saya selaku hamba allah dan sunah Rasulallah bertekat untuk ikut serta dalam tegaknya dinn Allah yang kaffah sesuai sunah Rasulallah menumpas kezaliman dan kesyirikan dengan ini saya bersikeras untuk selalu:
- Bertakwa kepada Allah dalam menjalankan tauhid ini baik dalam susah senang, semangat malas, lapang maupun sempit
- Saya berbaiat kepada khilafah Daulah Islamiyah Abu Bakar al Baghdadi untuk patuh dan taat kepada perintahnya baik dalam keadaan senang sedih susah lapang ataupun sempit saya tidak mungkin merebut kekuasaan darinya atau pemilik-Nya
- Dalam waktu ini saya bertekat untuk selalu berlatih menghafal dalil hadis dan Quran. Berlatih bela diri yang dikuasai. Olahraga jasmani dan rohani. Bersiaga menjalankan sunnah Rasulallah.