Rekonstruksi Pembunuhan Siswa Taruna Nusantara Tertutup
- taruna-nusantara-mgl.sch.id
VIVA.co.id – Polres Magelang dibantu Polda Jawa Tengah menggelar rekonstruksi pembunuhan terhadap Krisna Wahyu Nurachmad (15), siswa SMA Taruna Nusantara, yang diduga dilakukan temannya sendiri AMR (16), di kompleks sekolah tersebut, Senin, 3 April 2017.
Rekonstruksi yang menghadirkan tersangka AMR berlangsung tertutup bagi media. Hadir dalam rekonstruksi tersebut orangtua tersangka, saksi, pengacara tersangka.
Wakil Direktur Reskrim Polda Jawa Tengah Ajun Komisaris Besar Polisi Zain Dwi Nugroho mengatakan, pelaku melakukan 78 adegan dalam rekonstruksi itu.
"Adegan dimulai dari korban membeli pisau untuk membunuh korban di toko Carrefour. Di toko itu sendiri ada empat adegan hingga pelaku pura-pura kembali ke tempat tidurnya. Semua lengkap adegannya," kata Zain.
Dia menambahkan, "Selama menjalankan rekonstruksi pelaku berlaku sangat kooperatif kepada penyidik."
Saat ditanya tentang ekspresi tersangka saat melakukan rekonstruksi, Zain mengaku tidak memperhatikan khusus mimik wajah tersangka. Dia lebih fokus pada adegan per adegan yang dilakukan tersangka.
Penyidik menjerat AMR dengan Pasal 80 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak Jo Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.
Krisna Wahyu Nurachmad ditemukan tewas dibunuh di tempat tidurnya di kamar 2B, Barak 17, Kompleks SMA Taruna Nusantara, Jumat, 31 Maret 2017 subuh. Polisi menangkap AMR, rekan sekolah korban, yang diduga sebagai pelaku pembunuhan tersebut. (ase)