Gubernur Duga Kemunculan Orang Pendek akibat Illegal Logging

Bentuk jejak Orang Pendek yang penrah ditemukan peneliti pada tahun 2011 di Taman Nasional Kerinci Seblat.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Extreme Expedition Doc

VIVA.co.id – Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam, Zaini Abdullah menduga, ditemukannya sejumlah manusia dengan postur tubuh pendek, yang dicurigai berasal dari suku Mante, akibat adanya pembabatan hutan secara liar, atau illegal logging. Akibatnya, orang pendek bisa ditemui oleh warga.
 
Video "penampakan" sejumlah orang yang berasal dari suku itu sempat direkam oleh sebuah komunitas motor trail dan lalu menyebar, atau viral di media sosial pada pekan ini.

"Saya kira, ini menyangkut dengan illegal logging, mining (penambangan). Saya kira, ini bersangkutan satu sama lain juga, ini efeknya ke sana. Di samping satwa yang keluar, manusia juga," ujar Zaini di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Kamis 30 Maret 2017.

Zaini mengatakan, Pemerintah Provinsi Aceh pada saat ini telah mengerahkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk menelusuri serta mendokumentasikan bukti keberadaan suku Mante.

Pemerintah Aceh akan menjalankan langkah perlindungan, jika suku itu terbukti ada. Namun, Zaini belum memutuskan langkah pasti, memelihara suku sebagaimana mereka hidup tradisional, atau membaurkan dengan warga banyak.

"Saya kira, terlalu pagi saya menjawabnya, karena kita belum tahu lagi," ujar Zaini. (asp)