Jalur Selatan Diperbaiki, Kendaraan Berat Dilarang Melintas

Salah satu jalur alternatif di lintas Selatan jawa Tengah, Rabu (29/6/2016)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dwi Royanto

VIVA.co.id –  Kendaraan berat yang melebih beban di atas delapan ton bakal dilarang melintas dari arah Pejagan, Cirebon, Jawa Barat, menuju jalur selatan ke arah Banyumas, Jawa Tengah.

Kepala Bidang Manajemen Operasional dan Rekayasa Korps Lalu Lintas Polri, Komisaris Besar Polisi Darto Juhartono, mengatakan, alasan tidak diperbolehkan kendaraan berat itu karena akan mengganggu proses perbaikan jalan.

Berdasarkan pantauan VIVA.co.id, jalanan yang rusak terdapat di daerah Brebes, Tegal, Purwokerto, Banyumas, Cilacap, Jawa Tengah. Bahkan, daerah Brebes sendiri sudah mulai dilakukan perbaikan jalan. 

"Sangat menghambat proyek pembangunan dan percepatan. Sehingga mau tidak mau harus kita batasi ya, supaya kendaraan berat tidak melewati jalur ini," kata Darto di Brebes, Jawa Tengah, Jumat, 24 Februari 2017.

Kata Darto, rencana pelarangan bagi kendaraan berat ini akan disampaikan kepada pihak Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. "Insya Allah dalam waktu secepatnya ya ada pembatasan, untuk kendaraan berat di atas delapan ton ke atas tidak melalui jalur selatan," ujarnya.

Nantinya, kendaraan berat yang melebihi beban di atas delapan ton akan dialihkan ke jalur Pantai Utara (Pantura), Magelang, Purworejo dan jalur arternatif lainnya. Bahkan, ada penambahan personel di jalur Pantura agar tidak terjadi kemacetan.

"Daripada kita lewatkan ke sini, target tidak tercapai, jalan rusak parah ini, tidak bisa kita perbaiki kalau kendaraan besar lewat sini semua. Harus kita alihkan arusnya," ujarnya.

Koordinator Lapangan dari Pejabat Pembuat Komitmen Kementerian Pekerjaan Umum, Arif Agus Setiawan, mengatakan, pembangunan flyover bertujuan untuk mengurai kemacetan jalur selatan. Menurutnya, flyover yang sedang dikerjakan terdapat di empat titik, Kloneng-Prupuk, Tegal, Dermoleng-Ketanggungan, Brebes, Kretek-Paguyungan, Brebes dan Kosambi di daerah Tegal, Jawa Tengah.

"Selesai pembangunan empat jembatan flyover ditargetkan pada bulan Juni 2017 sebelum lebaran Idul Fitri," kata Arif di lokasi. (one)