Polri Bangun Crisis Center di Tol Cikampek

Ilustrasi arus lalu lintas di Gerbang Tol Cikarang Utama.
Sumber :
  • @TMCPoldaMetro

VIVA.co.id – Korps Lalu Lintas Polri telah menyiapkan sejumlah antisipasi arus lalu lintas kendaraan, untuk menghadapi liburan perayaan Tahun Baru 2017. Khususnya setelah ada perbaikan terhadap Jembatan tol Cisomang pada ruas tol Purwakarta-Badung-Cileunyi, sehingga truk dilarang melintas.

Kepala Korlantas Polri Irjen Pol. Agung Budi Maryoto mengatakan, menjelang pergantian Tahun Baru, kebijakan pengalihan kendaraan truk tetap dilakukan. Sehingga truk ke Bandung akan diarahkan keluar di Gerbang Tol Sadang atau Jatiluhur, sehingga mereka bisa masuk tol kembali di Gerbang Tol Padalarang.

Begitu juga sebaliknya ke Jakarta, diarahkan keluar di Gerbang Tol Padalarang, dan mereka bisa kembali masuk di Gerbang Tol Jatiluhur atau Sadang.

Selain itu, pihaknya akan menurunkan 50 personel tambahan untuk mengatur pengalihan arus di berbagai titik sentral.

"Tetap masih ada pengalihan di sana, tadi saya sudah koordinasi dengan Direktorat Lalu Lintas Polda Jabar, sehingga ada penguatan tambahan dari Polda. Karena beban volume lalu lintasnya sangat tinggi di Purwakarta terkait pengalihan arus," kata Agung Budi Maryoto di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu, 28 Desember 2016.

Kata Agung, nantinya kepolisian juga akan menempatkan posko agar para pengendara dapat mengetahui pengalihan arus lalu lintas.

"Nanti akan dibuat crisis center di situ di dekat KM 66. Terpadu di situ mungkin kalau ada pertanyaan-pertanyaan terkait di situ," ujarnya.

Tak hanya di tol ke arah Bandung. Agung juga telah melakukan pengecekan kesiapan pengaturan arus lalu lintas menuju Puncak, Bogor, Jawa Barat.

"Di Gadog ini, tadi saya berkoordinasi dengan Kapolres, bahwa peningkatan volume kendaraan itu bukan pada malam Tahun Baru, melainkan tanggal 30 Desember sudah padat. Kemungkinan besar lalu lintas padat," ujar Agung Budi Maryoto.

Dalam pengaman libur pergantian Tahun Baru ini, korlantas akan berkoordinasi dengan pihak Jasa Marga, Badan Pengelola Jalan Tol dan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.

Sebelumnya, akibat pengalihan arus truk keluar di Gerbang Tol Jatiluhur, kepadatan kendaraan di ruas Tol Purbaleunyi meningkat dan menciptakan kemacetan sekitar 6 kilometer. Akibatnya, pengelola tol sempat menutup akses ke Tol Purbaleunyi selama 5 jam hari ini, dan kendaraan dialihkan ke Tol Cikampek-Palimanan.

Tak hanya itu, PT Jasa Marga juga memberlakukan sistem lawan arah atau contra flow, untuk mengurai kemacetan yang terjadi di Tol Purbaleunyi ini.