450 Ribu Bintara Polri Bakal Dapat Rumah Subsidi
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Kepolisian Republik Indonesia mencatat sebanyak 450 ribu anggota polisi di seluruh Indonesia belum memiliki rumah pribadi. Sebanyak 90 persen golongan Bintara. Guna memahami kebutuhan dasar anggotanya terkait perumahan, Polri menggandeng perbankan dan pengembang untuk pengadaan rumah bersubsidi.
"Hampir seluruhnya 450 ribu semua anggota perlu. 90 persen anggota Bintara," kata Wakapolri Komjen Pol Syafruddin di kampus Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian di Jakarta Selatan, Rabu, 14 Desember 2016.
Kerjasama untuk membangun rumah bersubsidi ini dilakukan dengan Real Estate Indonesia (Rei), Bank Mandiri, BTN, BNI dan BRI hingga Asabri. Pengembang dan bank ini akan memberikan fasilitas cicilan menarik bagi anggota Polri dan PNS.
Syafruddin mengatakan, perumahan subsidi sangat dibutuhkan sekali bagi anggota Polri. Rencananya, rumah bersubsidi yang akan dibangun adalah tipe 36 dengan harga Rp100 juta. Untuk mendapatkan rumah ini, anggota Polri dan PNS harus membayar uang muka Rp1 juta. Nantinya, cicilan juga tidak akan lebih dari Rp1 juta.
"Butuh sekali banyak anggota kita yang belum punya rumah. Jenderal saja banyak yang kos, jangankan Bintara. Ini kan murah sekali Rp100 jutaan, uang muka dan angsuran satu juta. Kalau bunga 5 persen saya rasa mampulah. Kalau pensiun dilanjutkan nanti sama uang pensiunnya," ujarnya.
Ketua Umum Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) Soelaeman Soemawinata menambahkan, bahwa program ini merupakan program yang dicanangkan oleh pemerintah. Proses pembayarannya akan langsung ke pihak pengembang dengan sistem potong gaji selama 20 tahun.
"Untuk tipe 36 dengan cicilan Rp1 juta per bulan untuk 20 tahun," katanya.