Hujan Deras di Bandung, RS Cicendo Juga Kebanjiran
- istimewa
VIVA.co.id – Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi Minggu siang tadi membuat sejumlah fasilitas publik di kota Bandung terendam banjir. Dari pantauan VIVA.co.id selain jalan-jalan, dan stasiun kereta api di kota Bandung yang terendam banjir, Rumah Sakit (RS) Mata Cicendo – yang tak jauh dari stasiun kereta api – pun ikut terendam.
Dari foto yang beredar di media sosial, terlihat lorong dan ruangan perawatan RS Mata Cicendo terendam air hingga setinggi mata kaki. Sejumlah pegawai di rumah sakit pun berupaya membersihkan air yang menggenang dengan cepat tersebut, karena telah mengganggu kegiatan perawatan kesehatan.
Sementara itu, banjir yang terjadi di Jalan Pagarsih telah diantisipasi petugas unit reaksi cepat Pemerintah Kota Bandung, sehingga bisa surut dalam waktu 30 menit. Banjir yang terjadi di jalan Pagarsih tersebut akibat adanya luapan sungai Citepus.
"Air banjir yang biasa deras dan sudah dua kali pernah menghanyutkan mobil, berhasil di antisipasi dan dalam waktu 30 menit berhasil surut, karena air dibuang ke sungai babakan irigasi," tegas ketua Tim Reaksi Cepat DBMP Bandung, Munandar.
Sebelumnya, pada Minggu siang, kota Bandung diguyur hujan yang cukup lebat hingga dua jam, sehingga jalan Pagarsih terendam air hingga mencapai satu meter. Banjir yang terjadi di lokasi tersebut adalah kali ke tiga setelah sebelumnya sempat menghanyutkan mobil yang berada di alirannya.
Dan hingga pukul 16.00 WIB, kawasan di jalan Pagarsih kembali normal, dan petugas masih melakukan penyedotan. Sedangkan warga di jalan tersebut saling bergotong royong membersihkan sampah-sampaj yang berserakan di jalan akibat terbawa arus air.
Laporan: Jhon Hendra / tvOne
(ren)