Amankan Pilkada 2017, Polri Kerahkan 43 Ribu Anggota Brimob

Wakil Kepala Polisi Republik Indonesia (Wakapolri) Komisaris Jenderal Syafruddin menyalami anggota Brimob.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Zahrul Darmawan

VIVA.co.id – Wakil Kepala Polisi Republik Indonesia (Wakapolri) Komisaris Jenderal Syafruddin menegaskan, pihaknya telah menyiapkan 43 ribu pasukan Brigadir Mobile (Brimob) untuk mengamankan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2017.

“Kesiapan pasukan sudah cukup siap bahkan akan lebih ditingkatkan lagi. Brimob sekarang memiliki 43 ribu pasukan di seluruh Indonesia. Pasukan terbesar yang pernah dimiliki Polri. Seluruh pasukan Brimob akan terlibat di 101 titik Pilkada,” katanya usai mendapat gelar warga kehormatan Gegana, di Markas Komando Brimob Kelapa Dua, Depok, Selasa, 18 Oktober 2016.

Syafruddin mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terpancing dengan isu suku, agama, ras dan antargolongan (Sara). Ia menegaskan, pihaknya telah menyiapkan antisipasi, salah satunya dengan mengerahkan ribuan pasukan Brimob.

“Terkait isu Sara, kami sudah antisipasi dari segala aspek agar tidak terpancing karena keutuhan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) itu lebih penting dari hal-hal parsial seperti itu,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Syafruddin didampingi Komandan Korps (Dankor) Brimob Irjen Polisi Murad Ismail, Kapolda Metro Jaya Irjen M. Iriawan dan Kapolresta Depok Komisaris Besar Harry Kurniawan. Syafruddin melihat secara langsung kesiapan pasukan Brimob, dari segi performa maupun alat tempur yang dimiliki. (ase)