Pengamanan Ketat Diberlakukan di Bandara Husein Sastranegara
- VIVA.co.id/Suparman
VIVA.co.id – Antisipasi kerawanan tindakan kriminalitas dan ancaman bom pada saat arus mudik, Bandara Husein Sastranegara Bandung, Jawa Barat mengintensifkan pengamanan dengan memberlakukan random check 'cek acak'.
Pengamanan itu semakin diperketat pascainsiden bom bunuh diri di Mapolresta Solo pada Selasa pagi pukul 07.36 WIB hari ini.
"Untuk pengamanan hari ini, dapat tambahan pasukan Paskas (Pasukan Khas) 10 orang, TNI (Tentara Nasional Indonesia) Angkatan Darat 10 orang dan Brimob 10 orang," kata General Manager Angkasa Pura II, Dorman Manalu di Bandung, Jawa Barat, Selasa 5 Juli 2016.
Menurutnya, pengamanan dan jaminan keselamatan saat arus mudik menjadi prioritas utama. Dorman melanjutkan, pengamanan ketat di bandara tersebut akan berlaku hingga 9 Juli 2016 mendatang.
"Dilakukan setiap hari memeriksa secara periodik mobil yang masuk bandara, mengamankan dari ancaman yang tidak diinginkan," kata dia lagi.
Menurutnya, pihak bandara tidak mau berandai-andai dengan segala ancaman kejahatan baik ledakan bom dan serangan-serangan tertentu. Namun pengamanan bandara diyakini akan meminimalisir segala potensi kerawanan.
"Kalau melihat trennya, kami menjaga supaya tidak ada kejahatan, supaya tidak ada kerawanan," jelasnya.