Ledakan di Mapolresta Solo, Markas Polisi Dijaga Ketat

Aparat kepolisian berjaga. (Ilustrasi)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Agustinus Hari

VIVA.co.id – Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat menginstruksikan seluruh polres di seluruh kabupaten dan kota untuk meningkatkan kewaspadaan usai aksi aksi bom bunuh diri di Mapolresta Solo, Selasa pagi pukul 07.30 WIB.

Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Bambang Waskito melalui Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Yusri Yunus menekankan, agar meningkatkan kualitas pengamanan markas komando.

"Kepada seluruh polres dan polsek di seluruh Jabar, agar meningkatkan keamanan di masing-masing markas komando (mako). Hal tersebut terkait adanya aksi bom bunuh diri di markas Polresta Surakarta, pada tadi pagi," ujar Yusri, Selasa 5 Juli 2016.

Yusri menjelaskan, sebelum ada kejadian di Surakarta, polisi telah mengingatkan, selain melakukan pengamanan dan pengawalan kemanusiaan operasi Ramadniya 2016, agar tetap cermat mewaspadai aksi tersebut.

"Adanya kejadian di Jawa Tengah, Bapak Kapolda menginstruksikan kembali agar dijaga semua pintu masuk menuju mako dan periksa secara detail orang yang hendak masuk," tutur Yusri.

Penjagaan ketat itu dijalankan dengan menunjukkan kartu tanda penduduk (KTP) di pintu masuk, bila ada tamu yang ingin masuk ke dalam markas komando dan pengecekan barang di kendaraan.

"Standar pengamanan yang dilakukan yakni memberhentikan pengunjung masuk ke mako, lalu meminta kartu identitas atau KTP, serta memeriksa kendaraan terhadap barang bawaan pengunjung," ujar Yusri.

Selain penjagaan oleh personel Denma (detasemen) Polda Jabar, personel Sat Brimob Gegana Polda Jabar dilibatkan dalam pengamanan Mako Polda Jabar. "Kami siagakan juga satu regu Gegana Brimob Polri," tuturnya.

Selain meningkatkan pengamanan mako, kapolda Jabar menginstruksikan kepada seluruh kapolres dan kapolrestabes jajaran Polda Jawa Barat untuk melarang masyarakat melakukan konvoi.

"Dengan adanya kejadian Solo hari ini, larangan takbir keliling di Jawa Barat tetap berlaku, hal ini bermaksud mengurangi adanya kerawanan yang terjadi saat malam takbir. Jajaran Polda Jabar sejak kejadian di Solo tadi pagi, meningkatkan pengamanan, dan mengintensifkan pengawasan terhadap pusat-pusat keramaian dan tempat ibadah," ujarnya.