Atasi Narkoba dan Terorisme, Pemerintah Fokuskan Anggaran
- ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
VIVA.co.id - Pemerintah menyasar pembangunan pertahanan dan keamanan pada alokasi belanja kementerian tahun 2016 ini. Dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P), pemerintah memberikan porsi besar pada Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dan Polri.
"Pemerintah memfokuskan anggaran terhadap Kemenhan bertujuan untuk menanggulangi terorisme dan peredaran narkoba yang setiap tahun penggunanya semakin bertambah," kata Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro di kantornya, Jakarta Pusat, Rabu, 29 Juni 2016.
Bambang mengatakan, bahwa alokasi anggaran untuk Kemenhan dalam APBN-P 2016 sebesar Rp108,7 triliun atau lebih besar dari APBN sebelumnya.
"Selain Kemenhan dan Polri, anggaran APBN-P 2016 langsung dialokasikan ke kementerian pembangunan guna untuk memajukan insfrastruktur yang ada di setiap daerah-daerah di Indonesia," ujarnya menambahkan.
Sementara itu, sejumalah kementerian yang dipangkas anggarannya, antara lain, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Kementerian Perhubungan.
"Jadi total keseluruhan anggaran dalam APBN-P 2016 mencapai Rp767,8 triliun atau turun Rp16,3 triliun dari APBN tahun lalu.”
(mus)