MUI Maluku Larang Konvoi Takbiran

MUI Maluku.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Angkotasan.

VIVA.co.id - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Maluku, melarang segala bentuk konvoi yang akan digelar umat Muslim di Kota Ambon saat malam Idul Fitri nanti. Meskipun demikian, mereka mengaku tidak ada fatwa untuk mengharamkan konvoi takbiran.

"Tetapi, MUI melarang konvoi dan sudah diputuskan. Malam Idul Fitri nanti tidak boleh ada konvoi takbiran," kata Wakil Ketua MUI Maluku, Abidin Wakano, Rabu 29 Juni 2016.

MUI beralasan konvoi membawa mudharat lebih banyak dan mencederai subtansi dari kewajiban ummat Islam untuk bertakbir sebagaimana perintah Allah SWT.

"Kalau ada konvoi pasti ada yang mabuk, ada yang berpelukan bukan muhrim dan mudharatnya lebih besar," tegas Abidin.

Menurut Abidin, untuk menampung ekspersi umat Islam di Kota Ambon, MUI akan meminta bantuan dari forum koordinasi pimpinan daerah untuk menyiapkan panggung-panggung takbir di masing-masing wilayah.

"Pada titik-titik tertentu akan dibangun panggung bagi warga Kota Ambon, dan ada lomba takbir," ujar Abdin.

Sementara itu, Wakapolres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease AKBP Eka Bahalwan menegaskan siap mengawal malam takbir dengan dibantu 1000 aparat TNI/Polri. Warga Kota Ambon juga diingatkan untuk tidak mengendarai kendaraan secara berkelompok-kelompok di malam takbir, menggunakan pakaian-pakaian yang dapat memancing sentimen seperti atribut berbau ISIS.

"Sesuai dengan kesepakatan MUI, tidak ada konvoi, yang melanggar akan ditilang," kata Eka. (asp)