Polisi: Kerusuhan Lapas Gorontalo Dipicu Provokasi Napi
- NTARA FOTO/Adiwinata Solihin
VIVA.co.id – Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Inspektur Jenderal Polisi Boy Rafli Amar menyebutkan insiden kerusuhan yang terjadi di dipicu adanya aksi provokatif napi.
Saat itu, anggota Polres Gorontalo Bripda Muhamad kurniawan Noho masuk ke dalam dan menandatangani berita acara di pos penjagaan Lapas, dengan maksud mengantarkan tahanan sampai ke pos dua.
"Ketika korban melintas dengan maksud menandatangani BAP, itu ada perkataan memprovokasi situasi di dalam sana," kata Boy di Mabes Polri Jakarta Selatan, Rabu 1 Juni 2016.
Boy menuturkan, akan melakukan pengusutan adanya insiden penikamanan yang diduga dilakukan oleh napi bernama Edi Nurkamedin kepada anggota Polres Gorontalo, Bripda Muhammad Kurniawan Noho (20 tahun).
"Kami masih selidiki lebih lanjut untuk cari fakta sebenarnya bagimana," ujarnya.
Sejauh ini, Boy enggan memastikan berapa jumlah napi yang diduga terlibat dalam kericuhan yang terjadi Selasa malam, 31 Mei 2016 tersebut. "Sementara ini baru diinventarisir berapanya. Tapi yang jelas kita clear-kan kondisi aktivitas di dalam Lapas," ujarnya.