Kendaraan Plat N di Jembatan Suramadu Dirazia Massa
- VIVA.co.id/ Januar Adi Sagita/ Surabaya
VIVA.co.id – Kendaraan dengan plat N atau yang berasal dari Malang harus berhati-hati saat melintas Jembatan Suramadu. Sebab, terjadi “razia” atau sweeping oleh ratusan orang terhadap kendaraan dengan plat nomor N di Jembatan Suramadu pada Kamis malam, 5 Mei 2016.
Massa tersebut meminta setiap pengendara untuk membuka kaca mobil mereka. Setelah itu, mereka akan melihat pakaian yang dikenakan oleh pengemudi.
“Kalau pengemudi dan penumpangnya tidak mengenakan atribut pendukung Arema, akan kami biarkan lewat,” ucap Sumardi, yang ikut melakukan sweeping.
Sementara itu, berdasarkan pengakuan sejumlah pengemudi, selain dilihat pakaian yang dikenakannya, mereka juga diminta untuk menunjukkan KTP mereka. Jika dalam KTP itu tertulis mereka berasal dari Malang, maka massa itu mengancam akan merusak kendaraan mereka.
Meski demikian, berdasarkan pantauan VIVA.co.id, di lokasi tampak sejumlah berjaga-jaga. Untuk mengindari kericuhan, sejumlah polisi meminta kepada para masyarakat yang mengendarai kendaraan dengan plat nomor N untuk putar balik.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Ardian Satrio, mengungkapkan, dalam kejadian itu dua unit mobil plat N juga dirusak massa. Oleh karena itu, polisi kemudian melakukan pembubaran paksa.
Salah satunya dengan ditembakkan gas air mata. "Semua dalam rangka menjaga keamanan masyarakat," tegas Ardian.
Sejumlah pihak menduga, aksi sweeping itu berkaitan dengan pertandingan sepak bola yang akan digelar antara Madura United melawan Arema Cronus, dalam lanjutan Torabika Soccer Championship, di Madura, Jumat 6 Mei 2016. Oleh karena itu, rencananya Aremania pun akan menuju Madura untuk memberikan dukungan kepada tim kesayangan.
(ren)