Kapolri: Pelaku Teror Penembakan di Magelang Gunakan Softgun

Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengatakan, polisi sudah berhasil mengidentifikasi senjata yang digunakan pelaku teror penembakan di Magelang. Kapolri memastikan pelaku penembakan menggunakan senjata jenis softgun atau senapan angin.

"Kasus penembakan misterius di Magelang, bukan ditembak dari senjata api, tapi pakai softgun," ujar Kapolri saat berkunjung ke Jayapura, Jumat 29 April 2016.

Kesimpulan bahwa pelaku bukan menggunakan senjata api, namun softgun, berdasarkan temuan butiran softgun di tubuh salah satu korban.

"Dari salah satu korban yang terkena tembakan, ternyata ditemukan butiran air softgun. Lalu, saat dibawa ke rumah sakit, ternyata korban lain juga dilukai pakai peluru yang sama," ujar kapolri.

Saat ini, upaya mengungkap masih terus dilakukan. "Memang sudah ada yang diamankan, tapi masih diperiksa secara intensif," kata kapolri yang datang ke Jayapura untuk mendampingi Presiden Joko Widodo.

Teror penembakan misterius di Kota Magelang muncul sejak awal April 2016. Awalnya hanya 1-2 korban yang melapor ke polisi. Ternyata jumlah korbannya mencapai 13 orang dengan luka tembak di beberapa bagian tubuh.