Jadi Istri Wakil Bupati, Novita: Saya Jadi Jarang Lulur
- FOTO: VIVA.co.id/Moh. Nadlir
VIVA.co.id - Istri Wakil Bupati Trenggalek Jawa Timur, Novita Hardini mengaku jarang luluran semenjak suaminya Mohammad Nur Arifin menjabat sebagai wakil kepala daerah.
"Jadi istri pejabat malah jarang perawatan ke salon. Memang sih perawatannya di rumah. Tapi sejak suami dilantik, terakhir luluran ya dua bulan lalu. Pentingnya sih mandi dua kali sehari biar wangi," kata Novi di kantor Kementerian Dalam Negeri, Jalan Medan Merdeka Utara 7, Jakarta Pusat, Jumat, 8 April 2016.
Padahal kata Novi, penampilan bagi seorang perempuan sangat penting. Terlebih sebagai istri pejabat publik yang diperhatikan banyak orang. "Karena saya perempuan, harus menjaga dan menghargai orang-orang yang melihat saya. Kan tidak mungkin saya datang ke suatu acara dengan penampilan acak-kadut," ujar Novi.
Meski demikian, Novi tidak takut kulitnya hitam terbakar karena harus sering mendampingi sang suami blusukan ke pelosok-pelosok bertemu warga. Bahkan selama kurang lebih dua bulan sejak suaminya dilantik pada Februari kemarin, ia sudah aktif dalam program Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan dinas kesehatan pemerintah setempat.
"Tidak dong, kan ada sunblock, ada lulur pula. Blusukan itu kan untuk melihat sejauh mana program bermanfaat buat masyarakat. Jangan cuma datang pencitraan, tak peduli ada program buat mereka," tegas dia.
Novi menambahkan, dengan blusukan, ia bisa tahu sendiri bagaimana kondisi di lapangan. Misalnya soal laporan gizi buruk, anak terlantar yang masih tinggi di Kabupaten Trenggalek. "Bahkan ada laporan soal HIV-AIDS, penderita penyakit kanker juga banyak sekali. Nah ini yang saya inginkan, harus ada perhatian dari pemerintah," ujar dia.