Jokowi Kritik Stasiun TV Kurang Tayangkan Lagu Nasionalisme
- VIVA.co.id/ Mohammad Nadlir
VIVA.co.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap media televisi di dalam negeri bisa menyiarkan lagu-lagu yang bertema nasionalisme, seperti lagu "Padamu Negeri," "Indonesia Raya," atau "Garuda Pancasila." Harapan itu disampaikan Jokowi di depan para petinggi media massa dalam perayaan Hari Pers Nasional.
"Kalau di televisi saya tidak melihat [lagu-lagu bertema nasionalisme]. Saya hanya bayangkan setiap jam ada lagu-lagu nasional. Itu alangkah sangat bagusnya," kata Jokowi di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, Pantai Kuta, Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Selasa, 9 Desember 2016.
Jokowi menyadari penayangan lagu-lagu tersebut tidak bisa setiap jam. Namun, menurut dia, penting bagi media-media massa televisi menyisihkan sedikit jam tayang untuk menyiarkan lagu-lagu kebangsaan.
"Sebagian kecil diberikan waktu pada hal-hal seperti itu, tapi jangan di malam hari. Jam prime time lah ya. Masak jam 12 malam atau jam 1 malam baru muncul," ujar Jokowi.
Mantan Gubenur DKI Jakarta tersebut mengerti bahwa media di Indonesia bersaing dan mengacu pada rating antar media. Tetapi ke depan, dia berharap, hal itu bisa dipertimbangkan.
"Pers semoga dapat menjadi pilar keempat demokrasi dengan menghadirkan informasi yang lebih jujur, akurat dan objektif. Se‎lalu memberi tempat suara bagi masyarakat," ujar Jokowi.
(ren)