Longsor di Sumatera Barat, Enam Orang Tertimbun
- ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
VIVA.co.id - Hujan yang berlangsung terus menerus menyebabkan banjir dan longsor di beberapa daerah di Sumatera Barat. Tercatat, ada enam orang yang tertimbun longsor akibat peristiwa tersebut.
Hal itu disampaikan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan resminya, Senin 8 Februari 2016. "Longsor menimpa rumah warga sehingga enam orang tertimbun longsor. Dua orang berhasil dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia, sedangkan empat orang masih tertimbun dan dalam proses pencarian," kata Sutopo.
Dia menjelaskan, banjir dan longsor terjadi di Kota Solok, Kabupaten Agam, Kabupaten Solok Selatan, dan Kab 50 Koto, Provinsi Sumatera Barat. Banjir dan longsor di Solok Selatan terjadi di tiga kecamatan, yaitu; Kecamatan Sungai Pagu, Kecamatan Pauh Duo, dan Kecamatan Sangir.
"Banjir disebabkan meluapnya Sungai Batang Bangko, Sungai Batang Suliti dan Sungai Batang Lolo. Banjir dan longsor menyebabkan jalan Muaralabuh - Padang Aro Kerinci putus total," kata dia.
Banjir dan longsor di Solok Selatan juga terjadi di tiga kecamatan, yaitu; Kecamatan Sungai Pagu, Kecamatan Pauh Duo, dan Kecamatan Sangir.
Banjir juga terjadi di Nagari Pangkalan Kecamatan Pangkalan Nagari, Kab 50 Kota. 100 rumah dikabarkan terendam banjir hingga satu meter. Satu orang hanyut dan ditemukan tewas atas nama Padri (16 tahun).