Kantor Bupati Musi Rawas Disatroni Perampok
- VIVA.co.id/Andry Arifin
VIVA.co.id - Kantor Bupati Musi Rawas (Mura), Sulawesi Selatan, gempar setelah disatroni empat perampok, Kamis 4 Februari 2016. Akibatnya, uang tunai senilai Rp99 juta milik kas Sekda Kabupaten Mura raib dibawa kabur pelaku.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, kejadian ini berlangsung sekitar pukul 14.00WIB. Tiga orang staf Protokol Pemkab Mura, Titin, Devi dan Marlina baru saja pulang ke kantor setelah mengambil uang tunai di Bank Sumsel Babel di Kota Lubuk Linggau.
Dengan mengendarai mobil Xenia warna hitam BG 1247ZD, ketiga staff ini sempat datang ke toko kue untuk berbelanja. Dugaan kuat mereka mulai dibuntuti pelaku ketika berada di toko kue.
Setiba di halaman parkir kantor, Darul salah satu staf Pemkab Mura yang membawa uang tunai, langsung disambar oleh dua orang pelaku menggunakan satria FU.
Sementara, dua orang pelaku lagi menodongkan pistol ke arah Darul. Tanpa perlawanan, pelaku langsung membawa kabur uang tersebut. "Saya sempat teriak rampok. Pelakunya empat orang" kata Darul, saat melapor ke Polsek Lubuk Linggau Timur I.
Para anggota Sat Pol-PP di Pemkab Murapun tak dapat berkutik setelah senjata api diarahkan kepada mereka. "Sempat diteriaki maling. Kami tidak bisa apa-apa karena mereka mengeluarkan senjata api. Sementara gerbang depan tidak dipasang portal" ujar Yosef Sidarta, petugas Sat Pol-PP Pemkab Musi Rawas.
Kabag Protokol Pemkab Mura Dedi Januarsyah membenarkan kejadian tersebut dan telah melaporkannya kepada pihak kepolisian. "Yang dirampok uang kas Sekda" singkat Dedi Januarsyah.
Kasat Reskrim Polres Mura, AKP Ali Sodikini menjelaskan, kini pihaknya sedang mengumpulkan barang bukti di lokasi kejadian, untuk memburu para pelaku.
"Masih dikembangkan, laporan korban dengan nomor LP/B-29/11/2016/Sumsel/LLG/Sek LLG Timur telah diterima. Dugaan mereka membuntuti, saat korban transaksi di bank," kata Ali. (ren)