Lebih dari 2.000 Situs Internet Berbahaya bagi Anak

VIVA.co.id - Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait, mengatakan saat ini terdapat lebih dari dua ribu situs yang membahayakan bagi anak.

Situs-situs tersebut berisi hal-hal yang membahayakan bagi perkembangan psikologis seperti kekerasan, pornografi, dan penyimpangan lainnya yang tak mendukung perkembangan anak.

"Sejauh ini data kami ada dua ribu lebih situs yang membahayakan bagi anak, dan sudah kami rekomendasikan kepada Kementerian Komunikasi dan informatika agar situs-situs tersebut segera ditutup," kata Arist saat dihubungi VIVA.co.id, Selasa, 26 Januari 2016.

Menurut Arist, beberapa situs di antaranya sudah pernah diblokir. Sayangnya, muncul lagi situs-situs serupa.

Komnas PA berharap selain blokir dari Kementerian Komunikasi, Tim Siber Mabes Polri pula harus bertindak cepat dalam memberantas situs-situs sejenis.

"Saya kira dari Tim Siber Mabes Polri dan Kemkominfo harus bertindak cepat. Selain itu juga diperlukan kerja sama dengan para pengguna internet lain agar tidak mengunduh dan juga tidak menyebarkan informasi dalam situs yang diblokir tersebut," tuturnya.

Arist juga mengimbau para orangtua memberikan filter dan pemahaman tentang dampak yang muncul dari situs dan akun yang berisi hal-hal tak layak tersebut.

Dengan demikian paling tidak akan memberi pemahaman sehingga penyebarannya bisa dicegah.

[Baca: ]

(ase)