Kasus 'Papa Minta Saham' Jadi Topik Terpanas Selama 2015

Setya Novanto menjadi Ketua DPR lagi.
Sumber :
  • ANTARA/Hafidz Mubarak A

VIVA.co.id - Kasus "Papa Minta Saham" yang menyeret nama mantan Ketua DPR Setya Novanto, terpilih sebagai topik paling panas sepanjang tahun 2015. Topik ini mengalahkan empat topik panas lainnya seperti pencalonan Budi Gunawan sebagai Kapolri, gejolak rupiah, bencana asap, dan hukuman mati terpidana narkoba.

Akun sosial media DennyJA's World dan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) setiap akhir tahun, dimulai tahun ini,  akan memilih topik terpanas. Di tahun 2015, kasus Papa Minta Saham yang terpilih.

"Kasus Papa Minta Saham menyita perhatian dan implikasi politik praktis yang tak tertandingi oleh isu lainnya. Secara politik, kasus ini melibatkan pemimpin tertinggi pemerintahan di eksekutif, seperti dicatutnya nama Presiden dan Wakil Presiden untuk meminta saham," kata pendiri LSI, Denny Januar Ali (Denny JA) dalam keterangan tertulis yang diterima VIVA.co.id, Rabu, 23 Desember 2015.

Tahun  2015, Denny JA’s World dan LSI memantau berbagai topik yang menjadi polemik di tengah masyarakat. Antuasiasme masyarakat untuk mendiskusikan topik-topik tersebut dapat dilihat dari banyaknya perbincangan baik di media massa maupun di media sosial. Topik-topik tersebut segera berubah menjadi ratusan judul berita, puluhan artikel, dan jutaan rekaman percakapan di sosial media menjadi trending topik.

Menurut Denny, kasus ini juga melibatkan elemen masyarakat penting lain, seperti pengusaha, civil society ataupun demonstasi jalanan. Sekitar sebulan lebih kasus ini menjadi puncak perhatian tak tergantikan. "Dari sisi publikasi, kasus ini menjadi headline berkali-kali. Di dunia sosial media, itu beberapa kali menjadi trending topics dan perdebatan emosional di antara netizen," ujarnya.

Kasus ini juga menyeret pimpinan tertinggi legislatif ketua DPR dan bersidangnya Majelis Kehormatan Dewan. Ujung dari kasus ini juga mundurnya seorang ketua DPR yang tak pernah terjadi sepanjang sejarah politik Indonesia. "Juga membuka tradisi yang baik untuk penguatan demokrasi. Setya Novanto ikut menumbuhkan tradisi mundurnya pejabat publik setelah ia terindikasi melakukan pelanggaran atas etika jabatan, apalagi melanggar kewenangan jabatan. Dengan mundur sedini mungkin aneka social cost yang mungkin timbul bisa diminimalisasi," katanya menambahkan.

Denny JA’s World dan LSI melakukan focus group discussion (FGD) untuk menentukan 5 topik paling panas sepanjang 2015. Dari FGD yang melibatkan para ahli di bidang survey opini publik, komunikasi massa, dan media strategis, disimpulkan bahwa 5 topik berikut ini merupakan topik paling panas sepanjang 2015:

1. Pencalonan Budi Gunawan sebagai Kapolri(Januari – Februari 2015)
2. Hukum Mati Terpidana Kasus Narkoba (April-Mei 2015)
3. Gejolak Nilai Tukar Rupiah (Agustus 2015)
4. Bencana Asap Riau (Oktober 2015)
5. Kasus Papa Minta Saham (Desember 2015)

Dari daftar pendek 5 topik terpanas tersebut, Denny JA’s World dan LSI kembali melakukan FGD untuk menentukan topic of the year. Melalui diskusi tersebut, diputuskan bahwa kasus  Papa Minta Saham menjadi isu yang paling panas dan paling penting tahun 2015.

(mus)