Greenpeace: Perusahaan Sawit Raksasa Picu Kebakaran Hutan
Senin, 23 November 2015 - 17:43 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Facebook/Greenpeace Indonesia
VIVA.co.id
- Lembaga penyelamatan lingkungan Greenpeace menyebutkan penyebab kebakaran hutan dan lahan gambut di Kalimantan ditengarai oleh aktivitas perusahaan minyak sawit raksasa di daerah itu.
Dikutip dalam laporan riset Greenpeace Internasional yang diterbitkan November 2015 terhadap tiga perusahaan sawit raksasa yang merupakan anggota dari badan sertifikasi terkemuka berkelanjutan,
Roundtable on Sustainable Palm Oil
(RSPO) dan
Forest Stewardship Council
(FSC).
"Perusahaan perkebunan terus mendorong deforestasi hutan di Indonesia. Analisis greenpeace, 1,8 juta hektare hutan telah hilang sepanjang 2011 hingga 2013," tulis laporan tersebut seperti dikutip, Senin 23 November 2015.
Baca Juga :
"Masyarakat Indonesia menerima akibatnya, dengan menghancurkan hutan yang menyebabkan bencana asap dan berdampak pada jutaan orang. Semua dilakukan hanya untuk memberi suplai permintaan global untuk minyak sawit murah, kertas dan kayu," katanya.
Sebab itu, Greenpeace berharap agar ke depan seluruh pedagang komoditas dan perusahaan yang membeli minyak sawit dan pulp dari Indonesia agar bekerjasam menegakkan larangan ddeforestasi dan pengembangan lahan gambut.
"Siapa pun yang terus membuka hutan hujan dan mengeringkan lahan gambut harus dikeluarkan dari pasar. Jika tidak kehancuran ini akan berlanjut sampai tidak ada lagi hutan hujan yang tersisa untuk dilestarikan," katanya.