Tiga Kerjasama yang Diminta Jokowi dengan Finlandia
- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id - Presiden Joko Widodo dan sejumlah menteri kabinet, melakukan pembicaraan dengan Finlandia yang dipimpin Presiden TN Sauli Vainamo Niinisto. Presiden Joko Widodo dalam pengantarnya mengatakan, dengan pertemuan ini, dia berharap hubungan kedua negara makin akrab.
"Hubungan baik terbina selama 61 tahun. Hubungan baik ini kita berharap semakin lebih baik dan membawa manfaat kedua negara," kata Jokowi, di Istana Merdeka, Selasa 3 November 2015.
Presiden Jokowi menekankan pada tiga kerjasama yang diharapkan bisa terbina antara Finlandia dengan Indonesia. Pertama, peningkatan kerjasama di bidang ekonomi, khususnya energi dan digital. Kedua, hubungan dalam konteks Finlandia sebagai negara yang tergabung ke dalam Uni Eropa.
"Ketiga, kerjasama promosi untuk perdamaian dunia," ujar Jokowi.
Dari pemerintah Indonesia, tampak hadir Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menko Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli, Menlu Retno Marsudi, Mensesneg Pratikno, Menteri Perdagangan Thomas Lembong, dan Seskab Pramono Anung.
Sebagai informasi, Presiden Finlandia tiba di Jakarta, Senin kemarin, bersama dengan para petinggi perusahaan-perusahaan besar Finlandia seperti Nokia dan Kone Cranes. Dijadwalkan, Presiden Niinisto akan menghabiskan waktunya di Indonesia hingga 4 November mendatang.
"Beliau akan bertemu dengan Pak Jokowi pada 3 November untuk melakukan courtesy call. Tanggal 4 November akan ke Kalibata (Taman Makam Pahlawan), bertemu dengan Gubernur DKI (Basuki Tjahaja Purnama), dan juga mengunjungi Masjid Istiqlal dan Gereja Kathedral," ujar Humas KBRI untuk Finlandia, Made Priyadi. (one)