Puan Maharani Akui Tak Puas dengan Situs Revolusi Mental
- ANTARA/Sigid Kurniawan
VIVA.co.id - Polemik situs revolusi mental sudah sampai ke telinga Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK),
Putri Megawati Soekarnoputri itu kecewa dengan situs yang memiliki domain itu. Hal itu disampaikan Sekretaris Menko PMK, Sugihartatmo, Kamis 27 Agustus 2015.
"Ya jelas ibu tidak puas dengan tim kita. Tapi ini pelajaran bagi pengembangan ke depan," kata Sugihartatmo kepada VIVA.co.id, dikonfirmasi soal tanggapan Puan atas polemik tersebut.
Pesan lainnya Puan memerintahkan agar dilakukan evaluasi total situs yang diluncurkan pada awal pekan ini. Evaluasi itu meliputi sisi teknik situs dan tim pengembang situs.
"Ganti tim? O... iya. Tim itu mesti dievaluasi total. Pesan lainnya harus kita sadari bersama gerakan ini adalah gerakan semua komponen bangsa," kata Sugihartatmo.
Untuk itu, tambahnya, Puan meminta siapapun untuk memberi masukan ke Kemenko PMK demi kebaikan. Puan juga meminta masukan yang muncul dari masyarakat harus diakomodasi dengan baik.
Diberitakan sebelumnya, Sugihartatmo mengatakan, situs itu memang dibuat dengan melibatkan dua unsur yaitu unsur internal Kemenko PMK dan unsur luar. Namun sayangnya, Sugihartatmo enggan menyebutkan tim luar yang turut terlibat dalam pembuatan situs.
Dalam peluncuran situs revolusi mental awal pekan ini, Puan Maharani menjelaskan laman ini ditujukan agar rakyat Indonesia bisa mengetahui informasi terkini tentang pemerintah dan berkontribusi langsung dalam gerakan revolusi mental. Kementerian yang dipimpinnya itu bertugas mengkoordinasi gerakan nasional tersebut.