Mantan Kapolda Bali Resmi Duduki Jabatan Dirjen Imigrasi

Kapolda Bali, Inspektur Jenderal Ronny F Sompie.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Bobby Andalan
VIVA.co.id
- Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Yasonna H Laoly resmi melantik empat Direktur Jenderal (Dirjen) pada Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) serta enam Staf Ahli Menteri, Senin, 10 Agustus 2015


Keempat Dirjen yang dilantik yakni Dirjen Imigrasi Ronny F Sompie, Dirjen Pemasyarakatan, I Wayan Kusmiantha Dusak, Dirjen Peraturan Perundang-undangaan Widodo Eka Tjahja, dan Dirjen Kekayaan Intelektual Ahmad M. Ramli.


Pelantikan pejabat baru ini digelar di Graha Pengayoman Kemenkumham, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan. Pantauan di lokasi, acara pelantikan keempat Dirjen dan enam Staf Ahli Menteri ini dihadiri oleh ratusan pejabat di lingkungan Kemenkumham.

Menteri Yasonna kemudian mengambil sumpah jabatan untuk para Dirjen baru serta pejabat lainnya yang diangkat sesuai dengan Keputusan Presiden Joko Widodo. Pembacaan sumpah jabatan ini pun seraya diikuti oleh para Dirjen dan pejabat yang dilantik pada siang hari ini.

"Saudara yang telah saya ambil sumpah, pada hari ini saya lantik sesuai Keppres dengan masing-masing jabatannya. Semoga saudara mendapat pentunjuk dan bimbingan dari Tuhan dalam menjalankan tugas ini," ujar Yasonna usai mengambil sumpah jabatan.


Setelah selesai melaksanakan pengambilan sumpah, kemudian para Dirjen baru ini langsung menandatangani naskah sumpah jabatan yang didahului oleh Dirjen Imigrasi Ronny F. Sompie yang merupakan mantan Kapolda Bali serta mantan Kadiv Humas Mabes Polri. Kemudian diikuti oleh Dirjen baru lainnya serta pejabat lain yang dilantik.


Selain melantik keempat Dirjen di atas, Menteri Yasonna turut melantik pejabat lainnya sebagai Staf Ahli Menteri. Mereka di antaranya Y. Ambeg Paramarta sebagai Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Hukum dan HAM, Wicipto Setiadi sebagai Staf Ahli Bidang Sosial.


Kemudian Kabul Priyono sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi,  Agus Hariadi sebagai Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga, Ma'mun sebagai Staf Ahli Bidang Penguatan Reformasi Birokrasi, dan F. Hari Tamtomo sebagai Staf Ahli Bidang Politik dan Keamanan.