BNPB: Tiga Gunung Masih Bergejolak

Gunung Raung
Sumber :
  • ANTARA/Zabur Karuru
VIVA.co.id
- Tiga gunung api dengan status yang berbeda hingga saat ini masih bergejolak yaitu, Gunung Raung, Gunung Gamalama dan Gunung Sinabung terus meletus pada Sabtu 18 Juli 2015. Gunung Raung di perbatasan Kabupaten Banyuwangi, Bondowoso, Situbondo dan Jember masih terus meletus sejak 29 Juni 2015 hingga hari ini.


"Berdasarkan data PVMBG, tampak asap kelabu tebal tinggi 1.500 m condong ke arah Utara.Tremor vulkanik atau letusan menerus amplituda dominan 22 mm. Masih terekam tremor vulkanik atau letusan menerus dengan energi kecenderungan menurun. Status gunung Raung tetap Siaga (level 3)," ujar Kepala Pusat Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan persnya. Sabtu 18 Juli 2015.


Selain gunung Raung, gunung Gamalama di Kabupaten Ternate, Maluku Utara pada 06.00 - 12.00 WIT, teramati beberapa kali letusan/hembusan asap putih tebal - kelabu tebal, tekanan lemah - sedang, tinggi asap 300 - 800 m di atas puncak/rekahan bagian Barat Laut, asap condong ke Utara - Barat laut.


"Gempa tremor hembusan menerus, 9 kali gempa hembusan, dan 1 kali gempa tektonik jauh. Status gunung Gamalama tetap waspada (Level 2). Di dalam radius 1,5 kilometer dilarang ada aktivitas masyarakat. Hujan abu terjadi di beberapa tempat. Bandara Sultan Baabulah masih ditutup. Masyarakat memerlukan bantuan masker," kata Sutopo.


Sementara itu, gunung Sinabung di Kabupaten Karo Sumatra Utara masih terus meletus sejak September 2013 hingga sekarang.


"Terjadi 2 kali awan panas guguran dengan jarak luncur sejauh 2.500 m ke arah Tenggara - Timur dan sejauh 3.000 m ke arah Selatan - Tenggara. Tinggi kolom abu vulkanik 700 - 1.000 m. Teramati guguran lava sejauh 1.500 m dari puncak kearah Selatan - Tenggara," ujar Sutopo.


Menurut Sutopo, Berdasarkan data seismik terjadi 44 kali gempa guguran, 5 kali gempa frekuensi rendah, 8 kali gempa Hybrid, dan Tremor vukanik menerus.

"Ini menandakan bahwa potensi letusan masih tinggi. Aktivitas vulkanik masih tinggi, pembentukan dan guguran kubah lava masih berlangsung terus, masih berpotensi terjadi awan panas guguran arah Selatan - Tenggara - Timur. Status gunung Sinabung masih tetap AWAS (level 4)," tutup Sutopo.