'Lebaran Serentak, Momen Rumuskan Kalender Islam Universal'
Kamis, 16 Juli 2015 - 20:46 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Fajar Ginanjar Mukti
VIVA.co.id
- Pemerintah akhirnya menetapkan tanggal 1 Syawal 1436 Hijriyah atau Hari Raya Idul Fitri jatuh pada hari Jum'at, tanggal 17 Juli 2015. Hal itu didasarkan pada perhitungan hisab yang akhirnya menentukan posisi hilal berada di ketinggian 3,11 derajat dari pos pemantauan di Pelabuhan Ratu, yang kemudian dikonfirmasi oleh pengamatan langsung dengan metode rukyat yang dilakukan di 116 titik.
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin mengatakan kondisi seperti itu akan terus terjadi hingga setidaknya tahun 2022.
Baca Juga :
Keberadaan suatu kalender Islam yang bersifat universal, dinilai bisa menghindarkan kontroversi yang selama ini terjadi antara pemerintah dan beberapa organisasi masyarakat terkait penetapan awal dan akhir Ramadan.
Keberadaan kalender seperti itu juga bisa memberikan keuntungan ekonomi, khususnya kepada negara-negara yang menggunakan perhitungan Islam sebagai perhitungan kalender nasional mereka.
"Selama ini terkadang ada negara yang merugi di bidang perdagangan. Ia mengirimkan barang pada tanggal 1 Syawal di negaranya, namun negara penerimanya ternyata menerapkan tanggal 1 Syawal yang berbeda sehari. Penerimaan barangnya menjadi tertunda," ujar Din.