Rawan MERS, Bandara di Bali Dipasangi Pendeteksi Virus

Virus MERS
Sumber :

VIVA.co.id - PT Angkasa Pura I Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali memasang alat pendeteksi dini virus. Hal ini dilakukan guna mencegah masuknya virus MERS ke Pulau Dewata.

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Trikora Harjo mengatakan, alat pendeteksi berupa pendeteksi panas tubuh alias termalscanner telah dipasang di pintu terminal kedatangan internasional.

"Alat termalscanner sudah kita pasang di terminal kedatangan agar tak menyebar ke Bali," kata Trikora, Selasa, 9 Juni 2015.

Trikora mengatakan, Bali merupakan wilayah Indonesia yang rawan terjangkit virus MERS. Pasalnya, setiap hari ada penerbangan dari negara asal virus MERS, Korea Selatan.

"Sejak virus itu terdeteksi kita langsung antisipasi. Sejak 4 Juni alat-alat itu kita pasang di kedatangan internasional," ujarnya menambahkan.

Menurut dia, hingga hari ini belum ada penumpang yang terdeteksi diduga mengidap virus MERS.

"Kita juga sudah koordinasi dengan AOC dan Dinas Kesehatan Bandara
terkait hal ini."

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan Korea Selatan (Korsel) mengumumkan, seorang pasien penderita MERS meninggal, Selasa, 9 Juni 2015. Pasien ini menjadi korban meninggal ketujuh dalam tiga pekan sejak mewabahnya virus MERS. Selain bertambahnya korban meninggal, laman Chosun Ilbo mengutip otoritas kesehatan, menyebut ada sekitar 10 penderita MERS lain yang kini dalam kondisi kritis.

Pejabat kesehatan Korsel yang dikutip Reuters, Selasa, mengatakan, ada enam kasus baru menjadikan total kasus MERS menjadi 95, setelah adanya 23 kasus baru sehari sebelumnya, Senin, 8 Juni.

(mus)