Banyak Daerah Pilih Bangun Mal Ketimbang Ruang Terbuka Hijau

VIVA.co.id - Menteri Agraria dan Tata Ruang, Ferry Musilda Baldan, mendorong pemerintah daerah membangun ruang terbuka hijau di daerah masing-masing.

Menurutnya, setiap kota dan kabupaten memiliki lahan yang bisa dibangun ruang terbuka hijau. Tak harus seperti Kebun Raya Bogor, minimal alun-alun.

"Kami siap untuk mendukung kalau provinsi punya ini (rencana membangun ruang terbuka hujau). Banyak yang sudah kami data lahan tengah kotanya, semua bisa," kata Ferry di Bogor, Jumat 5 Juni 2015.

Ferry mewanti-wanti kepada pemerintah daerah jika ada lahan kosong, harus dibuat ruang terbuka hijau, jangan malah membangun mal.

"Kalau mau dipakai untuk yang lain, nggak kami kasih, kan gampang," kata Ferry.

Banyak pemerintah daerah, kata Ferry yang justru membangun mal ketimbang ruang terbuka hijau untuk warganya. Untuk itu dia mengingatkan bahwa rusaknya lingkungan hidup bisa disebabkan awalnya karena rusaknya fungsi lahan.

Ruang terbuka hijau ini kembali digalakkan setelah Presiden Joko Widodo mengingatkan agar setiap Kota dan Kabupaten mempunyai ruang terbuka hijau laiknya Kebun Raya Bogor. Keberadaan kebun raksasa serupa Kebun Raya Bogor menunjukkan komitmen pemerintah daerah terhadap kelestarian lingkungan.

"Kalau dulu bisa dibangun, kenapa sekarang tidak. Saya yakin dan meyakini semua bisa dilakukan," kata Jokowi pada puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, yang diperingati setiap 5 Juni. (ase)